Bangkitkan UMKM dengan Pentahelix
“Ini hal yang sangat kami apresiasi,” tegasnya.
Dia menjelaskan, BNI juga sudah sejak laama memiliki berbagai aktivitas terkait UMKM. Salah satunya, yang sempat Lunas bantu ialah pendampingan UMKM kreatif lewat Rumah Kreatif BUMN.
"BNI menjadi pionir di daerah-daerah Indonesia,” kata dia.
Menurut dia, rumah kreatif fokus digitalisasi. Hal ini dibutuhkan karena semuanya sekarang bergerak ke arah digital.
Namun, persoalannya UMKM tidak bisa dengan mudah melompat dari konvensional menuju online.
"Ada banyak tahapan. Itulah yang dibutuhkan pendampingan seperti rumah kreatif BUMN. Artinya peran korporasi dibutuhkan,” tegasnya.
Kemudian yang masuk pentahelix berikutnya ialah pendampingan. Menurut Samsul, UMKM harus bergerak karena selama ini hanya menjadi objek. Kalau terus menjadi objek, tidak akan bisa baik.
Pendampingan sangat dibutuhkan mengingat UMKM hampir dipastikan tidak punya research and development, dan tak dapat mengisi sendiri melainkan dengan outsourcing.
"Sehingga outsourcing dibutuhkan dalam bentuk pendampingan. Mulai pendampingan kelembagaan, badan hukum, legalitas, sertifikasi, SDM, layout produksi diperbaiki, hingga akses pembiayaan,” katanya. (boy/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Persoalan yang melanda Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia banyak disebabkan faktor eksternal, bukan di internal.
Redaktur & Reporter : Boy
- Kymco Buka Peluang Kerja Sama Dengam UMKM dan Produsen Motor Listrik
- JIP Dukung UPRS VI Gelar Pelatihan & Bazar UMKM Rusunawa Jakarta
- Pembiayaan Mikro dan Ultra Mikro BRI Capai Rp 622,6 Triliun
- Amartha Perkuat Komitmen Membangun Ekosistem Finansial Inklusif di Asia Tenggara
- Indeks Bisnis UMKM BRI Triwulan I 2024: Ekspansi Masih Melambat, tetapi Tetap Prospektif
- Pembekalan Teknologi Digital untuk Nasabah PNM Terus Digeber