Bangsa Tempe
Oleh: Dhimam Abror Djuraid
Selasa, 22 Februari 2022 – 11:08 WIB
Kedelai sebagai bahan baku tempe tiba-tiba menjadi komoditas yang mahal yang harganya tidak terjangkau. Kedelai yang di masa lalu bisa kita produksi sendiri untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri, sekarang harus kita impor dari pasar internasional.
Sebutan bangsa tempe yang dibuat oleh Bung Karno terasa sangat ironis sekarang. Rasanya kita ini memang bangsa tempe yang lembek, yang terus-menerus menjadi korban hegemoni. (*)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Sebutan bangsa tempe yang dibuat oleh Bung Karno terasa sangat ironis sekarang. Rasanya kita ini memang bangsa tempe yang lembek.
Redaktur : Adek
Reporter : Cak Abror
BERITA TERKAIT
- 5 Manfaat Kacang Kedelai, Bikin Pria Makin Betah di Ranjang
- Warpong Buan Tawarkan Ponggol Istimewa & Kekinian
- Atikoh Ganjar Ungkap Tempe itu Superfood, Sering Dikonsumsi Rakyat, Tetapi
- Begini Jurus Ganjar Mengatasi Kelangkaan BBM & Lonjakan Harga Kedelai
- Blusukan ke Pasar Baru Balikpapan, Ganjar Terima Keluhan soal BBM dan Harga Kedelai
- Harga Kedelai Tinggi, Ukuran Tahu Menciut