Banjir Bandang Rendam Kota Ambon
Empat Tewas, 31 Rumah Warga Rusak
Kamis, 11 September 2008 – 04:25 WIB
Dikatakan, bila bibit badai ini tumbuh menjadi badai maka diperkirakan cuaca buruk masih dapat dirasakan di wilayah Maluku. ‘’Sementara imbas badai masih bergerak kearah wilayah Maluku Tenggara. Dan bila ada bibit ini berubah menjadi badai, maka kita perkirakan cuaca buruk masih akan terjadi di Ambon,’’ jelasnya.
Sementara itu, angina kencang dan hujan lebat yang mengguyur kota Ambon juga berpengaruh pada arus penerbangan di Bandara Internasional Pattimura. PT Angkasa Pura II yang mengelola bandara tersebut menutup jalur penerbangan untuk semua rute penerbangan yang ada. Penutupan tersebut dilakukan sejak pagi.
Akibatnya, dua penerbangan domestic, masing-masing maskapai penerbangan Lion Air dari Makassar tujuan Ambon dan Batavia Air dari Jakarta tujuan Ambon tidak dapat mendarat di Bandara Pattimura. Pesawat Lion Air berputar kembali ke Makassar, sedangkan Batavia Air dibelokan ke Manado, Sulawesi Utara.
Kepada wartawan, General Manager PT Angkasa Pura II, Gerrit mengatakan pihaknya menutup jalur penerbangan karena jarak pandang yang tidak memenuhi standar keselamatan. ‘’Jarak pandang masih dibawah normal sehingga jalur transportasi udara dari dan ke Bandara Pattimura sementara kita tutup,’’ ujarnya. (CR1/CR2/CR8/CR4/M10)
AMBON - Hujan deras yang mengguyur Kota Ambon sejak pukul 02:30 hingga pukul 11.00 Wit Rabu (10/9) dini hari
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Penjual Telur Tenggelam di Sungai Ogan, Basarnas Bergerak
- Imigrasi Surabaya Tangkap DPO Polda NTT dan AFP dalam Kasus TPPO
- Innalillahi, Penjual Telur Tenggelam di Sungai Ogan, Begini Kejadiannya
- Hilang di Sumbar, ASN Asal Mukomuko Ditemukan Sudah Meninggal
- Nakhoda & ABK Tewas Setelah Speedboat Dihantam Gelombang di Inhil
- Tertibkan Kendaraan ODOL, Kapolda Sumsel Tempatkan 9 Personel Polri di UPPKB Kertapati