Banjir Bandang Rendam Kota Ambon

Empat Tewas, 31 Rumah Warga Rusak

Banjir Bandang Rendam Kota Ambon
Kawasan rumah penduduk yang hancur diterjang banjir bandang. Foto: Ambon Ekspress.
Dikatakan, bila bibit badai ini tumbuh menjadi badai maka diperkirakan cuaca buruk masih dapat dirasakan di wilayah Maluku. ‘’Sementara imbas badai masih bergerak kearah wilayah Maluku Tenggara. Dan bila ada bibit ini berubah menjadi badai, maka kita perkirakan cuaca buruk masih akan terjadi di Ambon,’’ jelasnya.

Sementara itu, angina kencang dan hujan lebat yang mengguyur kota Ambon juga berpengaruh pada arus penerbangan di Bandara Internasional Pattimura. PT Angkasa Pura II yang mengelola bandara tersebut menutup jalur penerbangan untuk semua rute penerbangan yang ada. Penutupan tersebut dilakukan sejak pagi.

Akibatnya, dua penerbangan domestic, masing-masing maskapai penerbangan Lion Air dari Makassar tujuan Ambon dan Batavia Air dari Jakarta tujuan Ambon tidak dapat mendarat di Bandara Pattimura. Pesawat Lion Air berputar kembali ke Makassar, sedangkan Batavia Air dibelokan ke Manado, Sulawesi Utara.

Kepada wartawan, General Manager PT Angkasa Pura II, Gerrit mengatakan pihaknya menutup jalur penerbangan karena jarak pandang yang tidak memenuhi standar keselamatan. ‘’Jarak pandang masih dibawah normal sehingga jalur transportasi udara dari dan ke Bandara Pattimura sementara kita tutup,’’ ujarnya. (CR1/CR2/CR8/CR4/M10)
Berita Selanjutnya:
Bogor Sudah Siaga Mudik

AMBON - Hujan deras yang mengguyur Kota Ambon sejak pukul 02:30   hingga pukul  11.00  Wit Rabu (10/9)  dini  hari


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News