Banjir di Palangka Raya, Pemkot Tetapkan Tanggap Darurat Selama Sepekan

Banjir di Palangka Raya, Pemkot Tetapkan Tanggap Darurat Selama Sepekan
Tim BPBD mengevakuasi lansia korban banjir di Palangka Raya. (ANTARA/HO-BPBD Kota Palangka Raya)

Dia juga meminta jajarannya untuk memberikan penanganan yang baik kepada warga pengungsi banjir, termasuk layanan di posko pengungsian, konsumsi, dan layanan kesehatan.

“Yang paling utama, masyarakat yang dievakuasi, kami telah siapkan penampungan, bahan logistik, makanan, obat-obatan, serta kebutuhan lain yang dibutuhkan,” kata Hera.

Menurut dia, hal ini menjadi bagian dari upaya Pemkot Palangka Raya dalam menangani dampak banjir, dengan memastikan bahwa kebutuhan dasar, keselamatan dan pelayanan warga terdampak dapat terpenuhi dengan baik.

Plt Kepala Pelaksana BPBD Kota Palangka Raya Hendrikus Satria Budi mengatakan untuk menanggulangi banjir pihaknya telah mendirikan sejumlah posko pengungsian dan posko lapangan di sejumlah kecamatan yang terdampak banjir.

“Penetapan tanggap darurat ini karena melihat kondisi air saat ini makin tinggi, bahkan merendam rumah lebih dari satu meter sehingga kita meningkatkan menjadi tanggap darurat,” kata Budi.

Pemkot Palangka Raya juga telah menyiapkan langkah-langkah darurat jika situasi memburuk, termasuk evakuasi warga yang terkena dampak banjir dan penyediaan bantuan bagi yang membutuhkan. (antara/jpnn)

Banjir di Palangka Raya, Pemkot Palangka Raya menetapkan tanggap darurat banjir selama sepekan.


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News