Banjir, Jalan Akses Warga Tenggelam

Banjir, Jalan Akses Warga Tenggelam
Banjir, Jalan Akses Warga Tenggelam
PANGKALANKERINCI-Banjir di sejumlah kawasan Kabupaten Pelalawan masih belum surut. Hingga Senin (2/1), sejumlah desa di enam kecamatan masih terendam. Air juga memutus sejumlah ruas jalan. Salah satunya adalah jalan akses RAPP yang menghubungkan Kecamatan Langgam dengan ibukota kabupaten.

‘’Ponton penyeberangan menuju Pangkalankerinci ditutup sementara. Ketinggian banjir tak memungkinkan untuk operasi ponton,’’ ujar Camat Langgam, Faisal, Senin (2/12).

Penutupan operasi ponton membuat hubungan darat menuju ibukota Kecamatan Langgam putus total.  Lalulintas truk dialihkan melalui jalan akses Sorek. Jalur truk dari Kabupaten Kuantan Singingi menuju Pelalawan dialihkan melalui Pekanbaru. Sedangkan distribusi bahan pokok ke Langgam memakai jasa angkutan kapal pompong. Selain lebih lambat, angkutan pompong menyebabkan biaya angkut meningkat tajam dan dipastikan mempengaruhi harga bahan pokok.

Dengan angkutan pompong, warga harus membayar Rp30 ribu per orang sebagai ongkos penyeberangan. Jika ingin membawa sepedamotor, ongkosnya ditambah Rp120 ribu per unit. Sedangkan ongkos barang ditetapkan berdasarkan kesepakatan. ‘’Mudah-mudahan air cepat surut agar distribusi barang ke Langgam kembali lancar,’’ imbuh camat.

PANGKALANKERINCI-Banjir di sejumlah kawasan Kabupaten Pelalawan masih belum surut. Hingga Senin (2/1), sejumlah desa di enam kecamatan masih terendam.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News