Banjir, Puluhan Sekolah Diliburkan

Banjir, Puluhan Sekolah Diliburkan
Banjir, Puluhan Sekolah Diliburkan
Melalui Surat Kepala Dinas Pendidikan nomor 420/Disdik/2010/002, pemerintah daerah memberikan beberapa instruksi penting kepada manajemen sekolah. Pertama melakukan pengamanan arsip dan inventaris milik sekolah agar tidak rusak.  Kedua, mencari fasilitas umum sebagai pengganti ruang kelas,  dengan melakukan koordinasi bersama pemerintah setempat.

Jika situasi tetap tidak memungkinkan untuk melaksanakan proses belajar mengajar, kepala sekolah dapat meliburkan siswa selama banjir. Namun dengan terlebih bdahulu memberikan tugas rumah sebagai pengganti jam pelajaran. Menurut kepala Dinas Drs H Darwis Alkadam MSi,  tugas yang diberikan antara lain berupa penyusunan ringkasan pelajaran, mengisi LKS  atau tugas lainnya yang ditetapkan guru kelas.

"Yang terakhir kita harapkan kepala sekolah dapat mengidentifikasi kerusakan yang diakibatkan banjir. Misalnya berupa buku-buku, lemari, meja dan lainnya, kemudian sesegera mungkin melaporkan  kepada kami," kata Darwis Alkadam.

Pada Senin (4/1) pagi, Darwis menyempatkan diri meninjau kondisi SDN 011 Sering Barat. Kunjungan tersebut menurutnya dimaksudkan untuk memberikan dukungan moril kepada siswa dan guru agar tetap bersemangat.

PANGKALAN KERINCI- Banjir yang hampir merata melanda seluruh kabupaten/kota di Riau dan kini masih berlangsung di empat kabupaten, telah merusak

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News