Bank Indonesia Perlonggar Likuiditas
Rabu, 15 Oktober 2008 – 14:33 WIB

Bank Indonesia Perlonggar Likuiditas
Penurunan GWM ini sebelumnya sudah berkali-kali diminta oleh kalangan pengusaha dan bankir. Pada pertemuan dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di kediaman pribadinya di Cikeas, Bogor, Minggu lalu (12/10), 150 pengusaha yang berkumpul sudah memberikan saran untuk menurunkan GWM.
Deputi Gubernur Senior BI Miranda S. Goeltom menambahkan, perhitungan GWM menggunakan LDR tidak diberlakukan. "Ini tidak dikaitkan LDR, hanya melulu (dihitung dari) DPK. (Menjadi) lebih simpel, lebih realistis," kata Miranda. Sebelumnya, kalangan bankir sempat mengusulkan agar dalam penyetoran GWM, instrumen surat berharga yang dimiliki bank, seperti SUN dan SBI, dapat dipergunakan.
Kebijakan lainnya yang dilakukan BI adalah meniadakan batasan posisi saldo harian pinjaman luar negeri jangka pendek. (eri/fan)
JAKARTA - Bank sentral terus bersemangat memperluas ruang untuk membasahi likuiditas di industri perbankan nasional. Kemarin (14/10), Bank Indonesia
Redaktur & Reporter : Antoni
BERITA TERKAIT
- BPS: Ekonomi Triwulan I 2025 Tumbuh 4,87 Persen
- Dealer Gathering 2025 Jadi Ajang Strategi Penguatan Pasar Elektronik
- Persediaan Emas di Pegadaian Aman, Masyarakat tak Perlu Ragu Bertransaksi
- MPMX Fokus Pertahankan Stabilitas Bisnis di Tengah Gejolak Ekonomi
- Kuartal I 2025, Laba Bersih PTPN Group Meroket Jadi Sebegini
- Bank Mantap Gandeng MUF Hadirkan Program Fasilitas Pembiayaan DP 0%