Bantah Ada OTT, Wasekjen Golkar Sebut KPK Hanya Lakukan Ini
jpnn.com, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dikabarkan melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di kediaman salah satu pejabat tinggi negara yakni Menteri Sosial Idrus Marham di komplek Widya Chandra, Jakarta Selatan.
Namun, kabar ini langsung dibantah oleh Maman Abdurrahman yang merupakan Wakil Sekjen DPP Partai Golkar.
Dia menuturkan, mulanya sore tadi tengah diadakan acara ulang tahun anak Idrus Marham yang bungsu. Dalam acara itu, hadir beberapa pejabat Kemensos dan para kolega dan rekan partai.
Dalam acara itu, hadir juga ES yang dikabarkan dijaring KPK dalam OTT sore tadi.
“Sekitar pukul 15.00 WIB datang petugas KPK menemui Mbak ES untuk ikut ke kantor KPK untuk dimintai keterangan,” kata dia kepada JPNN, Jumat.
Lalu pukul 15.15, ES pamit dan pergi bersama KPK. Untuk itu, dia membantah bahwa ada OTT di kediaman Mensos Idrus Marham.
“Enggak ada OTT, tapi lebih tepatnya KPK menjemput ES di rumah Pak Mensos,” imbuh dia.
Meski begitu, Maman belum mengetahui pasti, penjemputan ES yang juga Wakil Ketua Komisi VII DPR itu untuk keperluan apa. Dia mengaku masih menunggu kabar terkini dari KPK.
Kabar terjadinya operasi tangkap tangan (OTT) oleh KPK di kediaman Idrus Marham langsung dibantah oleh Wakil Sekjen DPP Partai Golkar Maman Abdurahman.
- Bukan Ridwan Kamil, Golkar Jagokan Sosok Ini sebagai Bacagub DKI
- Usut Kasus Korupsi, KPK Panggil Senior Vice President Investasi PT Taspen
- Eks Penyidik KPK Minta Nurul Ghufron Mundur karena Terlibat dalam Mutasi ASN Kementan
- Jokowi dan Gibran Lagi Cari Rumah, Mau Merapat ke Golkar? yang Benar Saja
- Lewat Monitoring KPK, Pj Gubenur Sumsel Soroti Pencegahan Korupsi
- Golkar Lebih Mendorong Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar 2024