Bantah jadi Dukun, Subur Mengaku Punya Production House
Selasa, 23 April 2013 – 11:21 WIB
Perusahaan yang diberi nama PAES Production itu masih jalan sejak berdiri pada tahun 2004. Ramdan mengklaim, PAES Production sudah menghasilkan film berjudul "Buldozer".
Baca Juga:
Saat ditanya berapa jumlah karyawannya Ramdan tidak bisa menjelaskan. "Enggak tahu jumlah karyawannya berapa. Yang jelas sudah ada hasilnya," ujar Ramdan. (abu/jpnn)
JAKARTA - Meski divonis menyimpang oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) karena melakukan praktek perdukunan dan peramalan, pihak Subur terus membantah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Java Jazz Festival 2024 Segera Digelar, MLDSPOT Siapkan Keseruan Baru
- TELU: Menemukan Kearifan, Memahami Kekayaan Budaya Bali
- Begini Perasaan Parto Patrio Menjelang Operasi Batu Ginjal Ketiga
- Eksplorasi Maksimal Teza Sumendra dalam Album Midnight Notion
- Polisi Ungkap Kondisi Epy Kusnandar yang Dilarikan ke RSKO Jakarta
- Difitnah Haters, Sarwendah Siap Ambil Langkah Hukum