Bantu Pedagang Terdampak Pandemi, Joyday Hadirkan Program Bike For Care

Bantu Pedagang Terdampak Pandemi, Joyday Hadirkan Program Bike For Care
Yili Group dan PT Green Asia Food Indonesia (GAFI), yang merupakan produsen es krim Joyday bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat meluncurkan Program Bike For Care. Foto dok Joyday

jpnn.com, BANDUNG - Yili Group dan PT Green Asia Food Indonesia (GAFI), yang merupakan produsen es krim Joyday bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat meluncurkan Program Bike For Care.

Program ini bertujuan untuk membantu pedagang usaha kecil yang terdampak pandemi Covid 19. Adapun bantuan yang diberikan berupa sepeda serbaguna yang telah dimodifikasi untuk berdagang.

Penyerahan bantuan ini diberikan kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang dalam hal ini diwakili oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Selanjutnya bantuan ini akan disalurkan langsung kepada penerima oleh pihak Dinas UMKM Provinsi Jawa Barat.

“Sebanyak 20 sepeda yang didesain khusus oleh tim Yili dan di produksi oleh salah satu usaha mikro dan menengah (UMKM) di Bekasi ini diharapkan bisa membantu masyarakat yang terdampak secara ekonomi untuk mencari rejeki,” harap Yu Miao perwakilan management GAFI.

Bantuan sepeda yang telah dimodifikasi ini dapat dimanfaatkan oleh pedangang usaha kecil untuk membawa dagangan mereka berkeliling, sehingga perekonomian mereka yang tadinya terpuruk diharapkan dapat terangkat sedikit demi sedikit.

“Kami selaku perusahaan turut prihatin dengan dampak pandemi ini bagi masyarakat baik secara kesehatan dan ekonomi, maka itu melalui program “Bike For Care” diharapkan dapat membantu penghidupan masyarakat sehingga mereka dapat berdagang kembali," jelasnya.

Sementara Ridwan Kamil menyambut baik bantuan sepeda tersebut. Menurutnya, di saat pandemi Covid-19 ini, kita harus saling bahu-membahu untuk memulihkan ekonomi masyarakat kecil.

Produsen es krim Joyday bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat meluncurkan Program Bike For Care.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News