Banyak Dokter RS Daerah Dibajak Swasta
Senin, 01 Oktober 2012 – 16:18 WIB
JAKARTA--Ketua Umum Asosiasi Rumah Sakit Daerah (ARSADA) Dr Hanna Permana Subanegara mengeluhkan aksi "pembajakan" dokter oleh pihak swasta. Pasalnya, rata-rata rumah sakit daerah (RSD) telah mengeluarkan dana cukup besar untuk menyekolahkan para dokternya menjadi speasialis. Namun, setelah lulus dan menjadi dokter spesialis, justru dibajak rumah sakit swasta. "Begitu jadi spesialis dan dibayar tinggi oleh rumah sakit swasta, dokternya balikin uang pendidikan yang telah dikeluarkan RSD. Kalau begini terus, bagaimana bisa kita punya dokter ahli," keluhnya.
"Bagaimana RSD bisa punya banyak dokter spesialis kalau tenaga dokternya sudah digaet swasta. Padahal kita sudah menyekolahkan dokter kita agar bisa mengabdi di RSD," kata Permana dalam rapat dengar pendapat Panja Jamkesmas Komisi IX DPR RI, Senin (1/10).
Pembajakan oleh rumah sakit swasta ini, lanjutnya, sudah sering terjadi. Ironisnya, dokter yang disekolahkan itu malah fine-fine saja.
Baca Juga:
JAKARTA--Ketua Umum Asosiasi Rumah Sakit Daerah (ARSADA) Dr Hanna Permana Subanegara mengeluhkan aksi "pembajakan" dokter oleh pihak swasta.
BERITA TERKAIT
- Resinergi, Inovator Pengelolaan Sampah Terpadu dan Berkelanjutan Sukses Raih Pendanaan dari NEV
- FIR Kepri-Natuna Kini Dipegang Penuh RI, Ketua MPR Bamsoet Sampaikan Harapan Begini
- Prakiraan Cuaca di Riau 30 April 2024, BMKG: Hujan dan Angin Kencang, Waspada
- Mencekam, Kantor dan Rumah Dinas Polsek Homeyo Diserang, 1 Warga Meninggal
- Suryan Widati Sandang Gelar Doktor Manajemen Pendidikan Islam UMJ, Begini Disertasinya
- Wamendagri: Musrenbang Papua Barat 2024 jadi Momentum Perbaikan Pelayanan kepada Rakyat