Banyak Pelajar Jadi Pelaku Seks
Kamis, 29 November 2012 – 10:50 WIB
MATARAM-Kota Mataram terus berkembang menjadi kota maju. Namun, di sisi lain, perkembangan ini dibarengi dengan kemajuan di sisi negatif. Ikatan Perempuan Positif Indonesia (IPPI) NTB menemukan adanya praktik prostitusi di kalangan pelajar.
Koordinator IPPI Provinsi NTB Yulianti membeberkan, saat ini, banyak pelajar terjerumus dunia seks. ‘’Ini fakta di lapangan bahwa pelajar sudah terjerumus menjadi pelaku seks,’’ ungkapnya, Rabu (28/11).
Ia mencontohkan, dirinya pernah bertemu dengan pelaku seks berusia 16 tahun. Usia demikian dapat dikategorikan dalam pelajar SMP. Dan yang mencengangkan adalah ia menemukan pembeli seks dari kalangan pelajar sekolah dasar.
Berbagai alasan yang menyebabkan pelajar menjadi pelaku seks. Yuli menyebut, desakan ekonomi masih menempati urutan teratas yang menyebabkan terjadinya penjualan seks tersebut. Selain karena desakan ekonomi, faktor gaya hidup juga menyebabkan remaja terjerumus pada dunia kelam ini. ‘’Tapi tidak semua merupakan warga Kota Mataram,’’ katanya.
MATARAM-Kota Mataram terus berkembang menjadi kota maju. Namun, di sisi lain, perkembangan ini dibarengi dengan kemajuan di sisi negatif. Ikatan
BERITA TERKAIT
- Universitas Trilogi Digandeng Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia, Keren
- Puluhan Universitas Top Dunia Ada di ICAN Education Expo 2024, Pengunjung Membeludak
- Nadiem Makarim Sebut Kurikulum Merdeka Dibutuhkan Sekolah yang Tertinggal, Guru Diberi Kebebasan
- Ikatan Wartawan Hukum Gelar Kongres, Sosok Inilah Ketua Umum Barunya
- Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024 Dibuka, Peluang Besar untuk Guru dan Dosen
- REFO Sukses Gelar G-Schools Indonesia Summit 2024