Banyak WNI Tewas di Fasilitas Malaysia, Ini Tuntutan Pemerintah RI

Banyak WNI Tewas di Fasilitas Malaysia, Ini Tuntutan Pemerintah RI
Dua pengunjuk rasa yang tergabung di Koalisi Buruh Migran Berdaulat (KBMB) berdemonstrasi di depan Kedutaan Besar Malaysia, Jakarta, Jumat (24/6/2022). Mereka menyampaikan protes kepada pemerintah Malaysia terkait penyiksaan dan kematian buruh migran Indonesia dalam Pusat Tahanan Imigrasi di Sabah, Malaysia. Foto: ANTARA FOTO/Galih Pradipta/wsj

Laporan KBMB mengungkapkan bahwa para WNI itu meninggal dunia antara lain karena diduga mengalami penganiayaan. Sejumlah WNI yang akan dideportasi juga diduga menerima bentuk hukuman yang tidak manusiawi serta penyiksaan.

Ketika menanggapi laporan tersebut, Koordinator Fungsi Konsuler KJRI Kota Kinabalu Yusuf Suryanegara mengatakan pihak KJRI selalu memantau keadaan WNI di tiga depot tahanan imigresen yang berada di wilayah kerjanya, yaitu di Kota Kinabalu, Papar, dan Sandakan.

KJRI Kota Kinabalu mengupayakan pemulangan WNI segera setelah proses hukum dan masa hukuman selesai, kata Yusuf.

Saat ini, ia mengatakan tercatat sekitar 230 WNI yang berada di tiga depot imigresen yang keadaannya akan terus dipantau KJRI dan akan difasilitasi proses pemulangannya, termasuk terkait pelaksanaan verifikasi dan pemberian dokumen perjalanan. (ant/dil/jpnn)

Laporan KBMB mengungkapkan bahwa para WNI itu meninggal dunia antara lain karena diduga mengalami penganiayaan


Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif

Sumber Antara

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News