Bapak Ini Bawa Pulang Jenazah Bayinya dengan Naik Angkot

Bapak Ini Bawa Pulang Jenazah Bayinya dengan Naik Angkot
GENDONG JENAZAH: Hendra ketika menggendong jenazah bayinya di dalam angkot. FOTO FACEBOOK

jpnn.com, LAMPUNG TENGAH - Kejadian warga miskin kembali membawa jenazah bayinya pulang dari rumah sakit dengan menumpang angkot kembali terulang di Lampung.

Kali ini, peristiwa itu terjadi di Kabupaten Lampung Tengah (Lamteng).

Sebelumnya, peristiwa serupa terjadi pada Rabu (20/9). Jenazah bayi pasangan suami-istri (pasutri) Ardiansyah (41)-Delpasari (31) dibawa pulang dari Rumah Sakit Umum Daerah dr. Hi. Abdul Moeloek (RSUDAM) naik angkot.

Sementara, peristiwa di Lamteng terjadi pada Minggu (8/10) di Rumah Sakit Umum Daerah Demang Sepulau Raya (RSUD DSR), Kecamatan Gunungsugih.

Pasutri Hendra (27) dan Emilia Sari (24), warga Kampung Kibang, Kecamatan Menggala, Tulangbawang membawa pulang jenazah bayinya dari RS tersebut naik angkot.

Diduga pasutri ini terpaksa mengambil keputusan tersebut lantaran tidak memiliki biaya.

Hal ini tergambar dari penjelasan Kepala Bidang Promosi dan Sumber Daya Manusia RSUD DSR Edi Sunarko saat mendatangi kantor Radar Lamteng (Jawa Pos Group) di Graha Pena Lampung Tengah, kemarin.

Edi menyatakan, pasien bayi yang meninggal dunia bernama Hafiz. Almarhum lahir di RS Puti Bungsu, Bandarjaya, Lamteng. Dikarenakan kritis, kemudian dirujuk ke RSUD DSR, Sabtu (7/10) pukul 20.10 WIB.

Kejadian warga miskin kembali membawa jenazah bayinya pulang dari rumah sakit dengan menumpang angkot kembali terulang di Lampung.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News