Barbara Bush, Masih Jatuh Cinta di Usia 92

Barbara Bush, Masih Jatuh Cinta di Usia 92
George dan Barbara Bush. Foto: Reuters

CNN melansir bahwa Barbara sudah lama menderita penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) dan gagal jantung kongestif. Dia juga menderita Grave' disease, semacam penyakit autoimun karena kelenjar tiroid terlalu aktif.

Barbara memang mendapatkan banyak ucapan dan doa untuk kesembuhannya. Salah satunya dari orang nomor satu di Gedung Putih. Presiden Donald Trump dan Melania tak mengucapkan secara langsung memang, tapi lewat Jubir Gedung Putih Sarah Sanders.

Saat masih menjadi first lady, Barbara dikenal dengan ucapannya yang kerap blak-blakan. Dia bahkan pernah menyatakan lebih tertarik menjadi ibu rumah tangga daripada membantu suaminya memimpin negeri.

Barbara juga dikenal sebagai sosok yang sederhana. Salah satunya gara-gara kalung mutiara palsu yang dikenakannya saat sang suami dilantik. Saat itu dia mengaku memakai kalung tersebut untuk menutupi keriput di lehernya.

Dalam sejarah AS, Barbara adalah satu-satunya perempuan yang melihat suami dan putranya disumpah menjadi presiden. Delapan tahun setelah meninggalkan Gedung Putih, Barbara menjadi saksi saat sang putra, George W. Bush, disumpah menjadi presiden ke-43 AS.

Putra Barbara yang lain, Jeb Bush, sempat mencalonkan diri sebagai kandidat presiden dari Partai Republik. Sayang, nasib tak berpihak kepadanya. Dia dikalahkan Trump.

Hanya ada satu sosok lagi yang suami dan putranya menjadi presiden AS, yaitu Abigail Adams. Dia menjadi saksi saat sang suami, John Adams, menjadi presiden ke-2 AS. Namun, dia telah berpulang saat putranya, John Quincy Adams, terpilih sebagai presiden pada 1824.

’’Barbara Bush memiliki karakter yang menginspirasi, ikonik, dan besar seperti halnya Texas,’’ ujar Gubernur Texas Greg Abbott. Keluarga Bush pindah ke Texas pada pertengahan 1940-an.

Barbara Bush, mantan ibu negara AS, sakit di masa tuanya. Tapi, dia memilih menghabiskan hari-hari di kediamannya.

Sumber Jawa Pos

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News