Bareskrim segera Gelar Perkara Dugaan TPPU Panji Gumilang
jpnn.com - JAKARTA - Penyidik Direktorat Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Badan Reserse Kriminal Polri segera melakukan gelar perkara kasus dugaan tindak pidana pencucian uang yang diduga dilakukan Pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun Panji Gumilang.
Gelar perkara itu rencananya akan dilakukan penyidik pada Rabu 16 Agustus 2023.
"Adapun rencana gelar perkara dilaksanakan pada hari Rabu 16 Agustus 2023," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Ahmad Ramadhan di Jakarta, Senin (14/8).
Ramadhan mengatakan bahwa gelar perkara ini merupakan tindak lanjut penyidik yang telah menggali keterangan dari sejumlah saksi.
Jenderal bintang satu ini menuturkan bahwa penyidik telah mengirim undangan pelaksanaan gelar perkara kepada pihak internal dan eksternal Polri, di antaranya Inspektorat Pengawasan Umum dan Divisi Hukum Polri. Menurutnya, penyidik sudah melakukan wawancara dengan 21 dari 40 saksi yang diundang.
Dari 21 saksi tersebut, 16 orang di antaranya dari pihak pengirim dana, dan lima dari Yayasan Pesantren Indonesia (YPI) atau Pondok Pesantren Al Zaytun.
Selanjutnya, penyidik masih mengumpulkan keterangan saksi-saksi lain.
Senin ini, ada dua saksi dari YPI yang diperiksa penyidik.
Bareskrim segera melakukan gelar perkara kasus dugaan TPPU Panji Gumilang, Pimpinan Ponpes Al Zaytun.
- Bandar Narkoba di Kalsel Dijerat TPPU, Aset Rp 13 Miliar Disita Polda
- Alvin Lim: Penetapan Tersangka Kepada Panji Gumilang Tidak Sah
- Bareskrim Bekuk 2 Pelaku Kejahatan Siber yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar
- Brigjen Mukti Sampai Terbang ke Bali Gerebek Pabrik Narkoba yang Dikelola 3 WNA
- Bareskrim Menggerebek Vila yang Diduga Dijadikan Pabrik Narkoba di Bali
- CEO Indodax: TPPU Dengan Aset Kripto Justru Mudah Dilacak