Bayar Tunai, Jadi Kuno

Bayar Tunai, Jadi Kuno
Dahlan Iskan.

jpnn.com - Saya jadi orang aneh. Dua hari terakhir ini. Jadi orang kuno.

Misalnya tadi malam. Saat saya jalan-jalan di sebuah gang yang ramai di kota Amoy. Disebut juga kota Xiamen. Kota besarnya suku Hokkian.

Saya mampir beli cakue. Di pinggir gang. Di pedagang kaki lima.

Baca Juga:

Ternyata sayalah satu-satunya orang yang membayar dengan uang. Padahal ini di dalam gang. Di kaki lima.

Saya sengaja berdiri sekitar 15 menit. Di gang itu. Untuk menghitung pembeli. Khususnya yang masih membayar dengan uang.

Ternyata tetap saja hanya saya sendiri. Pembeli lainnya membayar pakai hand phone: WeChat atau AliPay.

Lihatlah beberapa foto yang saya sertakan di sini. Orang yang beli makanan di kaki lima itu senjatanya hanya handphone. Bukan lagi dompet.

Bayar Tunai, Jadi Kuno

Zaman terus bergerak. Yang modern jadi kuno. Yang besar jadi punah. Hidup terus maju. Meninggalkan siapa pun yang tidak setuju.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News