Bea Cukai Beri Penghargaan kepada 9 Prajurit TNI dari Satgas Pamtas Yonif 612/Manuntung

Bea Cukai Beri Penghargaan kepada 9 Prajurit TNI dari Satgas Pamtas Yonif 612/Manuntung
Kepala Kantor Wilayah Bea Cukai Kalimantan Bagian Timur Kusuma Santi Wahyuningsih dan jajarannya bersama Pangdam VI/Mulawarman Mayjen Tri Budi Utomo saat melakukan kunjungan kerja ke perbatasan RI-Malaysia, Kamis (11/5). Foto: Dokumentasi Humas Bea Cukai

jpnn.com, NUNUKAN - Kepala Kantor Wilayah Bea Cukai Kalimantan Bagian Timur Kusuma Santi Wahyuningsih dan jajarannya bersama Pangdam VI/Mulawarman Mayjen Tri Budi Utomo melakukan kunjungan kerja ke perbatasan RI-Malaysia, Kamis (11/5).

Kunjungan kerja tersebut dirangkaikan dengan pemberian penghargaan kepada prajurit TNI berprestasi yang berlangsung di Markas Komando Taktis Satgas Pamtas Indonesia-Malaysia Batalyon Infanteri 621/Manuntung.

Pada kesempatan tersebut, Santi mewakili Direktur Interdiksi Narkotika Bea Cukai memberikan penghargaan kepada sembilan prajurit Satgas Pamtas Yonif 621/Manuntung atas kerja sama yang berhasil menggagalkan penyelundupan sabu-sabu seberat 20,8 kg di wilayah Pos Labang, Kecamatan Lumbis Pansiangan, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara.

Santi menyampaikan apresiasi kepada Satgas Pamtas RI -Malaysia Yonif 621/Manuntung yang berperan aktif dalam usaha pencegahan penyelundupan narkotika jenis sabu-sabu.

"Keberhasilan ini merupakan bukti nyata dari sinergi dan kolaborasi yang telah terjalin antara Bea Cukai dan TNI AD, termasuk personel yang bertugas di wilayah Nunukan," kata Santi.

Dia berharap ke depannya Bea Cukai dan TNI dapat terus berkolaborasi untuk menjaga masyarakat Indonesia dari masuknya barang ilegal. (mrk/jpnn)

9 prajurit TNI dari Satgas Pamtas 612/Manuntung yang menggagalkan penyelundupan sabu-sabu mendapat penghargaan dari Bea Cukai


Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News