Bea Cukai Punya Program untuk Mendorong Ekspor UMKM Daerah, Pengusaha Wajib Tahu

Bea Cukai Punya Program untuk Mendorong Ekspor UMKM Daerah, Pengusaha Wajib Tahu
Bea Cukai berupaya melakukan peningkatan ekspor UMKM dari daerah di Indonesia dalam upaya pemulihan ekonomi nasional. Foto: Bea Cukai

Mereka adalah PT Sultana Biomas Indonesia (produsen cangkang kelapa sawit) sebanyak 9.811,499 ton dan PT Pinang Nusantara Abadi (produsen biji pinang) sebanyak 35,460 ton.

Asistensi ekspor juga dilakukan dalam forum group discussion (FGD) oleh Bea Cukai Tarakan bersama Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM (DISPERINDAGKOP) Kota Tarakan menyampaikan materi berupa perbandingan eksportir 2019 (sebelum pandemi) dan 2020 (sesudah pandemi) produk batu bara, CPO, hasil laut segar, hasil laut beku, produk kayu, dan produk rokok.

"FGD realisasi ekspor juga dilakukan Bea Cukai Tanjung Emas dalam rangka peningkatan kepatuhan pengguna jasa di bidang ekspor dan akurasi data ekspor pada Pelabuhan Muat," ungkapnya.

Kegiatan serupa juga dilakukan Bea Cukai Gresik bersama BI Provinsi Jawa Timur dan KBRI Brunei yang melaksanakan webinar potensi pasar ekspor di brunei dan bisnis matching binaan Bank Indonesia, dengan pemaparan oleh UMKM mengenai masing-masing produk unggulannya.

Kegiatan ini diharapkan dapat membuka mangsa pasar baru bagi pelaku UMKM di Jawa Timur dan tim KBRI Brunei rencananya akan mensposori produk 30 UMKM binaan BI Provinsi Jawa Timur kepada 22 importir di Brunei.

“Diharapkan dengan dilaksanakannya kegiatan ekspor ini dapat memberikan dampak yang sangat baik bagi pertumbuhan ekonomi yang ada di Indonesia serta dapat memperkenalkan hasil produksi dari Indonesia agar semakin terkenal di mancanegara,” ujar Hatta. (jpnn)

Bea Cukai berupaya melakukan peningkatan ekspor UMKM dari daerah di Indonesia dalam upaya pemulihan ekonomi nasional.


Redaktur & Reporter : Elvi Robia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News