Begini Kiprah Bea Cukai di Organisasi Kepabeanan Dunia
Policy Commission (PC) merupakan pertemuan antaranggota Komite Kebijakan WCO yang bertindak sebagai steering group untuk membahas isu kebijakan, praktik, dan prosedur WCO sebelum diangkat ke pertemuan tertinggi WCO.
Sementara itu, Council Session adalah badan tertinggi WCO yang bertugas mengambil keputusan final atas segala isu dan aktivitas WCO.
“Berbeda dengan PC, setiap anggota WCO berhak mengikuti pertemuan Council Session. Singkatnya, merupakan pertemuan tertinggi antarkepala atau pimpinan administrasi pabean anggota WCO,” terang Nirwala.
Pertemuan ini membahas isu penting, seperti rencana aksi penanganan Covid-19, program kerja WCO, dan perpanjangan wewenang kelompok kerja.
Selain itu, rencana strategis WCO 2022-2025 dan rencana implementasi 2022-2023, strategi data WCO, e-commerce, green customs, fragile borders, serta pengaturan praktik kerja saat kondisi pandemi.
Nirwala menambahkan, dalam Council Session turut dibahas beberapa agenda lain, seperti laporan komite teknis WCO dalam hal pengembangan kapasitas, tarif dan perdagangan, ketentuan asal barang, nilai pabean, nomenklatur dan klasifikasi, kepatuhan, fasilitasi perdagangan, serta masalah keuangan dan anggaran.
Di akhir pertemuan Council Session, diselenggarakan pemilihan Wakil Sekretaris Jenderal, Chairperson dan Vice-chairperson Finance Committee.
Agenda ini sekaligus menjadi momentum berakhirnya masa jabatan Indonesia sebagai WCO Asia Pacific Vice-chair dan menetapkan Australia sebagai Vice-chair periode 2022-2024,” tegas Nirwala.
Bea Cukai mengambil peran besar ini dalam Organisasi Kepeabeanan Dunia. Simak selengkapnya
- Bea Cukai Pastikan Pelayanan Optimal Lewat CVC
- Bea Cukai Gelar Operasi Rokok Ilegal Secara Serentak di 4 Wilayah Ini
- Mantan Pejabatnya Tersandung Kasus Impor Gula Pasir, Bea Cukai Merespons Begini
- Tingkatkan Pengawasan, Bea Cukai Jalin Sinergi dengan Instansi Lain di 3 Wilayah Ini
- Tanggapan Mahasiswa Asing Soal Rencana Australia Membatasi Jumlah Mereka
- Bea Cukai Kawal Potensi Ekspor UMKM di 2 Wilayah Ini Lewat Asistensi