Begini Perjalanan Karier Gatot Eddy Sebelum Diangkat Jadi Wakapolri

Begini Perjalanan Karier Gatot Eddy Sebelum Diangkat Jadi Wakapolri
Irjen Gatot Eddy Pramono ditunjuk jadi Wakapolri. Foto: Elfany Kurniawan/JPNN.Com

Pada 2016, Gatot menjabat Wakil Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan. Setahun kemudian dia dipercaya menjadi Staf Ahli Sosial Ekonomi Kapolri. Berikutnya, Gatot menjabat Asisten Perencanaan dan Anggaran Kapolri.

Pada 2019 Gatot menjabat Kapolda Metro Jaya menggantikan Idham Azis yang kala itu diangkat menjabat Kabareskrim menggantikan Arief Sulistiyanto. Akhirnya, Gatot dipercaya menjabat Wakapolri.

Sebentar lagi, Polri akan menggelar pelantikan. Gatot pun tidak lama lagi akan menyandang pangkat Komisaris Jenderal atau bintang tiga.

Gatot meraih gelar doktor bidang ilmu kriminologi di Universitas Indonesia atau UI pada 2015. Dia menulis dan mempertahankan disertasinya dengan judul “Transformasi Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) Menjadi Kelompok Kekerasan (Studi terhadap Kekerasan Kelompok oleh Empat Ormas di Jakarta).”

Ketua Presidium IPW Neta S Pane mengapresiasi Idham yang mengangkat Gatot sebagai Wakapolri. Dia menegaskan Gatot sangat pantas menjadi Wakapolri.

Neta menyebut ada tiga alasan kenapa Gatot pantas menjadi Wakapolri. Pertama, Gatot pernah dijagokan internal Polri untuk menjadi Kapolri. Kedua, prestasi Gatot saat pendidikan kepolisian cukup menonjol. Ketika PTIK dan Sespim, Gatot selalu bersaing dengan Tito Karnavian.

"Tito peringkat satu dan Gatot peringkat dua,” tegasnya. Ketiga, lanjut dia, saat proses Pilpres, Gatot sebagai Kapolda Metro Jaya "cukup berdarah darah" mengamankan ibu kota yang kerap diterjang aksi demonstrasi yang diwarnai kerusuhan.

Ketua MPR Bambang Soesatyo juga menyebut Gatot sangat tepat menjabat Wakapolri. Mantan ketua DPR itu mengatakan di tengah berbagai hiruk-pikuk dan akrobat politik yang menyertai Pilkada Serentak 2018 dan Pemilu 2019, Polri berhasil tetap menjaga situasi bangsa dalam keadaan aman dan damai.

Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Eddy Pramono diangkat Kapolri Jenderal Idham Azis menjadi Wakapolri menggantikan Komjen Ari Dono Sukmanto yang memasuki masa pensiun.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News