Belum Mekar, Sudah Ribut Soal Ibukota
Kamis, 23 Februari 2012 – 02:25 WIB
Hasyim bersama masyarakat lainnya menegaskan, pihaknya sudah tidak akan lagi menyampaikan aspirasi kepada pemerintah daerah maupun pihak DPRD Pohuwato terkait dengan pemekaran ini. Namun jika ada langkah-langkah lain yang akan dilakukan untuk pemekaran tersebut tanpa melihat dua kecamatan ini, maka sudah barang tentu akan ada aksi besar-besaran versi masyarakat.
“Kami tak tahu kapan aksi itu akan dilakukan. Namun kami hanya berharap agar hal ini bisa menjadi perhatian dari pemerintah daerah maupun DPRD Pohuwato agar kiranya bisa turun langsung menyelesaikan polemik ini. Oleh karena itu, kami dari masyarakat menyuarakkan lewat spanduk sebagai tanda penolakan terhadap pusat ibukota di Popayato,” tegasnya. (kif)
MARISA – Gorontalo Yes, menolak ibukota di Popayato. Kalimat itulah yang tertulis di spanduk yang menghiasi jalan menuju ke Kecamatan Wanggarasi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Diterjang Banjir, 4 Jembatan Gantung di Ogan Komering Ulu Putus, Begini Kondisinya
- Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi, 204 Warga Agam Mengungsi
- BPBD: 4 Jembatan Gantung di OKU Putus Diterjang Banjir
- 27 Orang Meninggal Dunia Akibat Banjir di Sumbar
- Tak Ada Jejak Rem di Lokasi Kecelakaan Subang
- Laporkan Perzinahan Suami ke Polisi, Miriana: Saya Tidak Terima, Pak!