BEM SI Besok Bakal Gelar Demo, Bagaimana dengan Buruh KSPSI?

BEM SI Besok Bakal Gelar Demo, Bagaimana dengan Buruh KSPSI?
Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nena Wea. Foto source for jpnn

jpnn.com, JAKARTA - Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) akan berencana kembali melanjutkan aksinya menolak Undang-Undang Cipta Kerja pada Selasa, 20 Oktober 2020 besok.

Selain menyuarakan penolakan terhadap UU Cipta Kerja, BEM SI juga akan mengevaluasi satu tahun pemerintahan pimpinan Joko Widodo dan Ma'ruf Amin.

Lalu bagaimana dengan para buruh?

Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nena Wea memastikan tidak akan turun ke jalan besok.

Pihaknya lebih fokus menyiapkan tim hukum untuk bertarung di Mahkamah Konstitusi lewat jalur judicial review.

Meski begitu, Andi Gani menghargai seluruh elemen yang akan melakukan aksi demonstrasi besok. Karena, penyampaian pendapat di muka umum dijamin oleh Undang-Undang.

"Untuk KSPSI kami tidak menginstruksikan aksi unjuk rasa ke seluruh jajaran KSPSI," tegasnya, Senin (19/10).

Andi Gani berharap aksi unjuk rasa besok bisa berjalan dengan lancar dan damai dan tidak ada aksi anarkis yang mencederai kemurnian perjuangan dalam menolak UU Cipta Kerja.

Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nena Wea angkat bicara mengenai demo menolak UU Cipta Kerja.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News