Benarkah Subsidi Elpiji 3 Kg Akan Dicabut?
Selasa, 12 Januari 2016 – 16:36 WIB

Suasana salah satu agen elpiji di Surabaya. Foto : dok Jawa Pos
Untuk membuktikan keseriusan pemerintah dalam melakukan konversi, akan dibangun depo elpiji baru di Wayame, Jayapura, dan NTT. Menurut Wiratmaja, anggaran pembangunannya menggunakan APBN. ''Targetnya 2017 sudah bisa beroperasi,'' tuturnya.
SVP Marketing Niaga Pertamina M. Iskandar menambahkan, isu pencabutan subsidi diharapkan tidak membuat warga panik. Apalagi sampai terjadi aksi penimbunan oleh pedagang maupun warga. Dia memastikan tidak ada kelangkaan elpiji karena stoknya aman untuk nasional.
''Sampai hari ini, stoknya sampai 17,9 hari. Jadi sangat aman,'' tegasnya. Pertamina, lanjut Iskandar, akan menjaga ritme stok pada 17 hari. Amannya stok juga tecermin dari proses distribusi. Meski cuaca sangat dinamis dan sempat gelombang tinggi, jalannya operasi distribusi tidak terganggu.
Perseroan pun memastikan stok elpiji tidak akan seperti bahan bakar minyak (BBM) yang sempat kosong pada hari pertama penurunan harga, Selasa (5/1). Untuk BBM, terutama premium dan solar, lanjut Iskandar, kejadian itu di luar perkiraan Pertamina. (dim/c15/tia/pda)
JAKARTA – Kementerian ESDM bergerak cepat membantah beredarnya isu yang mengatakan pemerintah berencana mencabut subsidi elpiji 3 kg,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Dedi Mulyadi Kirim Siswa Bermasalah ke Barak TNI, Komnas HAM: Maksudnya Apa?
- Kabareskrim Bicara Judi Online, Ada Kata Iming-Iming dan Kebohongan
- Grib Jaya Kalteng Segel Perusahaan di Barito Selatan, Irjen Iwan Kurniawan Bertindak
- Prabowo Bakal Digitalisasi Sekolah, Siswa Bisa Belajar Dari Layar Televisi
- Wamen Viva Yoga Ajak Gen Z Berkreasi, Berinovasi & Berkiprah di Kawasan Transmigrasi
- LSM dan Mahasiswa Dinilai Berperan Penting sebagai Penyeimbang Kekuasaan