Bentrok, Advokat Saling Lempar Kursi

Menjelang Pelantikan Para Anggota Peradi di Hotel Gran Melia

Bentrok, Advokat Saling Lempar Kursi
Bentrok, Advokat Saling Lempar Kursi
Beberapa jam kemudian, dua kubu itu sepakat untuk berdialog. Namun, pembicaraan tersebut buntu. KAI tetap ngotot ikut dilantik. Sementara itu, Peradi menolak. Pelantikan dan pengambilan sumpah akhirnya batal. Sebagian calon advokat yang hendak dilantik meninggalkan ruangan. Di pihak lain, para advokat dan calon advokat dari KAI tetap bertahan.

Ketua Peradi Otto Hasibuan menyalahkan polisi. Menurut dia, keributan itu tak bakal terjadi apabila polisi bertindak tegas dan optimal mengamankan. "Polisi sudah diinformasikan, tetapi tidak siap," katanya.

Otto menuduh polisi sengaja membiarkan massa KAI masuk dan mengganggu acara. Dia berharap insiden itu tidak terulang lagi.?Pasalnya, lanjut dia, Peradi akan mengadakan acara serupa di sejumlah kota lainnya, seperti Denpasar (Bali) dan Pontianak. Dia khawatir kembali rusuh. "Polisi harus lebih siap lagi mengamankan acara," tuntutnya. (aga/c6/dwi)


JAKARTA - Anarkisme kembali ditunjukkan para advokat. Pelantikan dan pengambilan sumpah anggota Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) berubah rusuh


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News