Beraksi Dekat Istana, Pedemo Bonyok Diinjak-injak Polisi
Potret raja dirusak pada protes Sabtu malam, yang melibatkan lebih dari 1.000 orang.
Protes anti pemerintah bulan ini menyebabkan lebih dari 20 pengunjuk rasa terluka.
Gerakan protes pemuda Thailand muncul tahun lalu dan telah menjadi tantangan terbesar bagi pemerintah Perdana Menteri Prayuth Chan-ocha, seorang pensiunan jenderal angkatan darat yang merebut kekuasaan pada 2014 dari pemerintah terpilih.
Para pengunjuk rasa mengatakan Prayuth merekayasa proses yang melestarikan pembentukan monarki militer dan membuatnya tetap berkuasa setelah pemilu 2019. Prayuth dan pendukungnya menolak pernyataan itu.
Para pengunjuk rasa menuntut reformasi monarki, melanggar tabu tradisional, mengatakan konstitusi yang dirancang oleh militer setelah kudeta 2014 memberi raja terlalu banyak kekuasaan.
Istana Kerajaan, yang menolak berkomentar pada Minggu, telah menghindari berkomentar langsung tentang protes tersebut. Pemerintah mengatakan kritik terhadap raja itu melanggar hukum dan tidak pantas. (ant/dil/jpnn)
Video yang beredar di media sosial menunjukkan polisi memukul dan menginjak pedemo
Redaktur & Reporter : Adil
- Thailand Akan Gelar Pameran Dagang Produk Listrik dan Elektronik Terbesar, Simak Nih
- 2 Bintara Polres Inhu Dipecat, Ini Sebabnya
- Memperingati Hardiknas, Irjen Fakhiri Mengenang Masa Bersekolah di Pedalaman
- Analisis Reza soal Brigadir RA Bunuh Diri: Ada Pihak Lain yang Harus Diuber Polisi
- Polisi Ciduk 6 Tersangka Kasus Curanmor yang Beraksi Belasan Kali di Kota Malang
- 3 Begal Sopir Truk yang Melintasi Mesuji Dibekuk Polisi