Berangsur Normal, TNI Patroli
Kamis, 02 Mei 2013 – 08:13 WIB

Berangsur Normal, TNI Patroli
Ridwan juga tidak mau mengomentari soal tudingan yang mengatakan dirinya menghalang-halangi dan menghambat terbentuknya Muratara. Tudingan tersebut menurutnya, sudah sejak awal dirinya memimpin Mura dan ia menganggap sebagai tudingan politik.
"Biarlah waktu yang akan menyelesaikan, yang penting saya tidak pernah berniat sedikitpun untuk menghalang-halangi terbentuknya Muratara. Semua dokumen saya tanda tangani, prosesnya saya ikuti kalau pencitraan kepada saya negatif, bukan saatnya saya berbicara," jelasnya.
Bupati mengajak masyarakat, pasca peritiwa bentrok warga hingga memakan korban jiwa untuk membangun kembali Mapolsek yang terbakar. Bagaimanpun juga, institusi kepolisian harus terus berjalan dan masyarakat harus memahami kehadiran dari mapolsek dalam menjalankan fungsi negara terutama didaerah.
"Kami akan memberikan bantuan untuk Mapolsek Karang Dapo, Mapolsek Rupit untuk sementara waktu sekarang sudah disosialisasikan dengan masyarakat untuk bersama-sama membangun kembali," bebernya.
MUSI RAWAS - Aktivitas warga di Kecamatan Rupit, Kabupaten Mura pasca bentrok tiga hari lalu berangsur kembali normal. Kendati demikian, di setiap
BERITA TERKAIT
- Daftar Tunggu Haji di Sumsel Mencapai 30 Tahun
- Potensi Pidana Menjerat Pengemudi Nissan yang Tabrak Siswa SMA 5 Bandung
- 2.050 Karung Bawang Merah Diselundupkan dari Malaysia ke Bengkalis, Lihat
- 9 Dari 1.497 Jemaah Calon Haji Asal Semarang Batal Berangkat
- Dukung Asta Cita, Pemprov Sumsel Selaraskan Program 3 Juta Rumah dengan Visi Misi HDCU
- Bali Tolak Ormas GRIB Hercules, Kalimat Giri Prasta Tegas