Berbagi Lahan Solusi untuk Punya Rumah Murah di Australia
"Biaya hidup mendasar kami hanya untuk bensin, makanan, telepon dan internet," kata Fox.
"Konsep untuk mengunci diri untuk mencicil selama 30 tahun — yang berarti karir selama 30 tahun, tidak cocok untuk gaya hidup kami.
"Kami berkelana selama 10 tahun sebelum memutuskan untuk membangun rumah, jadi kami tidak ingin melepaskan kebebasan itu."
Komunitas itu mendapat persetujuan pengembangan untuk membangun lebih dari satu hunian untuk seluruh properti pada 2013— jadi telah terjadi lonjakan pembangunan beberapa tahun terakhir karena beberapa keluarga muda pindah.
Membangun 'istana kecil'
Meskipun porsi James dan Alicia dalam pembagian lahan relatif cukup besar yaitu sekitar 1,25 acre atau sekitar 5.000 meter persegi, tetap membangun kecil membantu mereka membuat biaya tetap rendah.
"Kami menghabiskan beberapa tahun merancang sesuatu yang sangat kecil dan sangat sederhana," kata Galletly.
"Kami ingin ini sekadar cukuo dan tidak berlebihan.
"Kami tidak ingin punya dampak lingkungan besar."
- Dunia Hari Ini: Timnas Indonesia Mengalahkan Korea Selatan Dalam Piala Asia U-23
- Dunia Hari Ini: Pendiri Mustika Ratu Tutup Usia
- Kenapa Ibu Negara Masih Akan Sangat Berpengaruh di Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Gadis 14 Tahun Dinobatkan sebagai Olahragawan Aksi Terbaik
- Dunia Hari Ini: Mahkamah Konstitusi Tolak Permohonan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar
- Dunia Hari Ini: Timnas Garuda Muda Kalahkan Australia 1-0