Berita Duka, Ferry Indra Cahyadi Meninggal Dunia, Kami Turut Berbelasungkawa

Berita Duka, Ferry Indra Cahyadi Meninggal Dunia, Kami Turut Berbelasungkawa
Petugas kepolisian melakukan olah TKP usai tabrakan maut di ruas jalan nasional Banda Aceh - Medan Desa Beusa Meuranoe Kecamatan Peureulak Kabupaten Aceh Timur, Rabu (30/12/2020). Foto: ANTARA/HO

jpnn.com, BANDA ACEH - Ferry Indra Cahyadi, 40, warga Kota Medan, Sumut, meninggal dunia dengan kondisi mengenaskan di ruas jalan nasional Banda Aceh - Medan Desa Beusa Meuranoe Kecamatan Peureulak Kabupaten Aceh Timur, Rabu sekitar pukul 03.00 WIB.

Korban meninggal setelah sepeda motor yang dikendarainya menabrak bagian belakang truk tronton bermuatan sawit yang sedang parkir di lokasi kejadian.

Kapolsek Peureulak AKP Pidinal Limbong Rabu mengatakan Ferry Indra Cahyadi meninggal di lokasi kejadian.

Sedangkan Simon Matondang, 21, warga Desa Bandar KLIPPA Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang yang berboncengan dengan korban hanya mengalami patah pergelangan tangan kanan dan kiri.

"Saat ini keduanya masih di Rumah Sakit Sultan Abdul Aziz Syah (RS SAAS) Pereulak, Aceh Timur," kata AKP Pidinal Limbong.

AKP Pidinal mengatakan kejadian tersebut berawal saat Sepeda motor Supra X melaju dari arah Banda Aceh menuju Medan setiba di TKP, korban menabrak bagian belakang truk tronton bermuatan sawit BL 8760 KY yang parkir di badan jalan.

BACA JUGA: Kapolda Sumut: Bila Perlu, Para Pelaku Ditembak Mati

Sehingga menyebabkan korban mengalami luka ringan dan meninggal dunia.(antara/jpnn)

Ferry Indra Cahyadi, 40, warga Kota Medan, Sumut, meninggal dunia dengan kondisi mengenaskan di ruas jalan nasional Banda Aceh - Medan Desa Beusa Meuranoe Kecamatan Peureulak Kabupaten Aceh Timur, Rabu sekitar pukul 03.00 WIB.


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News