BI Jaga Rupiah di Kisaran 10.000
Bank Sentral Ajukan Anggaran Tahunan
Legislator Fraksi PDIP itu menilai, ketidakjelasan anggaran gaji tersebut menunjukkan ketidakseriusan pemerintah dalam menjalankan fungsi OJK. "Jika pemerintah tidak serius dengan ini, itu sama dengan tidak bisa menjalankan fungsi OJK. Saya kira, karyawan BI tidak mau pindah ke OJK jika tidak ada kejelasan pembayaran gaji," terangnya.
Atas dasar tersebut, Olly menerangkan, Komisi XI akan memberikan kesempatan kepada BI maksimal dua hari mendatang untuk kembali melengkapi anggaran ATBI 2014.
Dalam menanggapi penolakan itu, Agus menyatakan akan memasukkan anggaran tersebut ke dalam ATBI, asalkan terdapat aturan yang jelas mengenai status hukum pegawai BI yang pindah ke OJK. "BI siap memasukkan pembiayaan karyawan itu ke dalam ATBI bila aturan hukumnya jelas," paparnya. (gal/c18/sof)
JAKARTA - Bank Indonesia (BI) optimistis kinerja ekonomi domestik 2014 akan kembali membaik. Gubernur BI Agus Martowardojo mengungkapkan, perbaikan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- PNM Peduli Tanam Mangrove & Serahkan Sumur Bor untuk Warga Indramayu
- Begini Respons Bea Cukai soal Relaksasi Kebijakan Larangan Pembatasan Barang Impor
- Jawab Tantangan Bisnis ke Depan, Pertamina Luncurkan Competency Development Program
- Harga Emas Antam Sabtu 18 Mei 2024, Naik Rp 7.000 Per Gram
- Layanan SIM Keliling Lima Lokasi di Jakarta Hari Ini
- Anak Usaha SIG Raih BUMN Entrepreneurial Marketing Awards 2024