Biar Underdog, Tetap Percaya Diri

Biar Underdog, Tetap Percaya Diri
Fans Yunani. Foto: Getty Images
Rekor bentrok mereka dengan Jerman juga buruk. Mereka tidak pernah menang. Paling banter imbang. Mereka tiga kali imbang dari delapan pertemuan. Kali terakhir bersua pada 28 Maret 2001, Yunani malah kalah telak 2-4 pada kualfikasi Piala Dunia 2002.

       

Kendati begitu, Theofanis Gekas dan Girgios Samaras yang bertugas sebagai juru bicara tim, kemarin, tetap percaya diri bisa memberikan kejutan. "Tentu saja berat melawan Jerman. Tetapi kami memiliki semangat pantang menyerah dan sudah kami buktikan," kata Gekas kepada Jawa Pos.

       

Menurut dia, mentalitas para pemain Yunani di ruang ganti yang membuat semuanya semakin percaya diri. "Saat kami melawan Rusia, kami juga datang dengan mentalitas yang sama, kami tidak berpikir akan kalah. Nyatanya, kami menang," lanjut mantan pemain Portmouth itu.

       

Keberadaan pemain senior seperti kapten Giorgios Karagounis yag merupakan veteran Euro 2004 di mana Yunani menjadi juara, menurut Gekas, sangat membantu kepercayaan diri para pemain. Sayang, dia absen karena skorsing. Lalu, masih ada Kostas Katsouranis yang juga veteran Euro 2004. "Tekanan lebih besar kepada lawan, karena kami tidak diunggulkan," lanjut Gekas.

       

TIDAK banyak yang memprediksi Yunani akan lolos ke perempat final Euro 2012 menantang Jerman. Sebab, mereka memulai dengan kurang meyakinkan. Tetapi,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News