Biofarmaka untuk Sektor Riil

Sidomuncul Cari Siasat Agar Anak Muda Tak Anti-Jamu

Biofarmaka untuk Sektor Riil
Biofarmaka untuk Sektor Riil
JAKARTA - Produsen jamu modern, PT Sido Muncul menilai, penjual jamu gendong dan sedu merupakan mitra strategis dalam mengembangkan bisnis. Tak berhenti sampai di situ, penjual jamu itu menjadi garda paling depan melestarikan jamu sebagai minuman tradisional.

Kamis (19/5), misalnya, bertempat di Teater Keong Mas Taman Mini Indonesia (TMII), perusahaan jamu yang didirikan pada 1951 itu menggelar acara keluarga bersama sekitar 1.000 jamu gendong dan sedu yang tersebar di seluruh Jabodetabek.

Menurut Irwan Hidayat, Direktur Utama Sidomuncul, gagasan mengumpulkan mereka merupakan upaya memotivasi menjaga kelestarian budaya khususnya minum jamu sebagai obat tradisional peninggalan nenek moyang.  “Acara ini juga rangkaian kegiatan menyambut ulang tahun Sido Muncul ke-60 yang jatuh pada 11 November mendatang,” kata Irwan.

Acara semacam ini, kata Irwan,  sebenarnya sering dilakukan yakni memberikan pembinaan khusus pada para penyeduh jamu dan jamu gendong sejak 1993 di bawah divisi khusus pelayanan jamu seduhan dan jamu gendong. Sedangkan, perhatian pada mereka sudah dilakukan sejak 1991 lewat acara mudik gratis.

Menurut dia, tradisi minum jamu dewasa ini memang menurun. Jika pada 1970-an kios-kios jamu menjamur dan disesaki tiap sore oleh para pembeli, kini hal itu makin jarang dijumpai.

JAKARTA - Produsen jamu modern, PT Sido Muncul menilai, penjual jamu gendong dan sedu merupakan mitra strategis dalam mengembangkan bisnis. Tak berhenti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News