Birokasi Lambat dan Malas, Reformasi Hanya Tinggal Dokumen
jpnn.com - JAKARTA- Menteri PANRB Yuddy Chrisnandi mengatakan, diperlukan sinergi dari berbagai pihak dalam mempercepat implementasi reformasi birokrasi yang dijabarkan dalam delapan area perubahan.
Tapi, dokumen hanya akan menjadi kertas belaka kalau birokasi masih lambat, berbelit, malas dan tidak disiplin. "Kunci utama reformasi birokrasi SDM aparatur. Karenanya harus diubah dengan visi baru, misi baru, mindset baru. Ini yang dikatakan revolusi mental dan karakter," ujar Yuddy saat membuka Jambore Reformasi Birokrasi di Jakarta, Rabu (3/6).
Karena itu, komitmen pemerintahan di bawah Presiden Jokowi adalah seluruh aparatur punya visi misi dan derap langkah yang sama dalam pelayanaan publik serta penegakan disiplin dan budaya kerja.
Yuddy mengatakan, kalau aparaturnya sudah bagus, tak akan sulit mengajak masyarakat untyk turut serta mencapai tujuan nasional melalui program pembangunan nasional. Melalui revolusi mental, PNS bukanlah birokrat priyayi, tapi pelayan rakyat yang mau turun ke bawah. (esy/jpnn)
JAKARTA- Menteri PANRB Yuddy Chrisnandi mengatakan, diperlukan sinergi dari berbagai pihak dalam mempercepat implementasi reformasi birokrasi yang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- PPPK Orang-orang Terpilih, tetapi Kontrak Kerja Dievaluasi Berkala
- Lestari Moerdijat: Peringatan Hari Buruh jadi Momentum Komitmen Tuntaskan RUU PPRT
- 5 Berita Terpopuler: Solusi untuk Honorer yang Tak Masuk Database BKN, Ada Rekrutmen Khusus PPPK? Semoga
- Regenerasi Petani, Kementan Gelar Bootcamp di Bogor
- 25 Provinsi Semarakkan FTBIN 2024, Ini Target Badan Bahasa Kemendikbudristek
- Pupuk Bersubsidi Sebesar 9,55 Juta Ton Siap Disalurkan Kepada Petani