Birokasi Lambat dan Malas, Reformasi Hanya Tinggal Dokumen

jpnn.com - JAKARTA- Menteri PANRB Yuddy Chrisnandi mengatakan, diperlukan sinergi dari berbagai pihak dalam mempercepat implementasi reformasi birokrasi yang dijabarkan dalam delapan area perubahan.
Tapi, dokumen hanya akan menjadi kertas belaka kalau birokasi masih lambat, berbelit, malas dan tidak disiplin. "Kunci utama reformasi birokrasi SDM aparatur. Karenanya harus diubah dengan visi baru, misi baru, mindset baru. Ini yang dikatakan revolusi mental dan karakter," ujar Yuddy saat membuka Jambore Reformasi Birokrasi di Jakarta, Rabu (3/6).
Karena itu, komitmen pemerintahan di bawah Presiden Jokowi adalah seluruh aparatur punya visi misi dan derap langkah yang sama dalam pelayanaan publik serta penegakan disiplin dan budaya kerja.
Yuddy mengatakan, kalau aparaturnya sudah bagus, tak akan sulit mengajak masyarakat untyk turut serta mencapai tujuan nasional melalui program pembangunan nasional. Melalui revolusi mental, PNS bukanlah birokrat priyayi, tapi pelayan rakyat yang mau turun ke bawah. (esy/jpnn)
JAKARTA- Menteri PANRB Yuddy Chrisnandi mengatakan, diperlukan sinergi dari berbagai pihak dalam mempercepat implementasi reformasi birokrasi yang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Seorang Anak Tewas Terseret Banjir Sejauh 2,4 Kilometer di Temanggung
- Survei Indikator: Masyarakat Puas Penyelenggaraan Mudik hingga Operasi Ketupat Polri
- Pembekalan CPNS Setjen MPR, Sekjen Siti Fauziah Tanamkan Pentingnya Adaptasi Teknologi
- Selidiki Aduan Soal Dugaan Ijazah Palsu Jokowi, Bareskrim Polri Telah Periksa 26 Orang Saksi
- Wamenkumham Bicara soal RUU KUHAP dalam Ranah Penegakan Hukum
- PPPK Berbinar Lihat Saldo Rekeningnya 'Gendut', Pak Topo: Terima Kasih, Presiden Prabowo