Bisakah Spesies Purba Kembali Dihidupkan?
"Gajah purba berbulu itu rumit," kata Kornfeldt, memprediksi bahwa manusia bisa melihat gajah purba hidup dalam "15 tahun, atau tidak pernah sama sekali".
"Penelitian itu masih tergantung pada beberapa terobosan ilmiah yang belum pernah terjadi - tapi masih mungkin."
Bahkan jika terobosan itu terjadi, makhluk yang diciptakan para ilmuwan itu tidak akan menjadi gajah purba kloningan.
Kloning hanya mungkin jika ada sampel jaringan dari hewan hidup, atau yang "baru mati".
Gajah purba berbulu telah punah selama ribuan tahun, jadi meski masih ada DNA di dalamnya, "itu benar-benar sudah terdegradasi".
Para ilmuwan bisa mengumpulkan DNA itu bersama-sama di komputer dengan membandingkannya dengan spesies kerabat yang masih hidup, seperti gajah Asia.
"Seperti melihat bagian penutup ketika Anda membuat teka-teki bergambar, Anda melihat semua potongan dan melihat ke mana mereka mengarah," kata Kornfeldt.
"Anda tidak memiliki kromosom lengkap di tabung lab, tetapi Anda memiliki file digital."
- Dunia Hari Ini: Indonesia Kalah Melawan Irak Dalam Piala Asia U-23
- Orang Utan Sumatra, Hewan Liar yang Bisa Mengobati Dirinya Sendiri dengan Tanaman Obat
- Dunia Hari Ini: Jalan Raya di Guangdong Runtuh, 24 Orang Tewas
- Banyak Pekerja Start-Up yang Belum Tahu Haknya Sebagai Buruh
- Dunia Hari Ini: Ratusan Ribu Buruh Indonesia Turun ke Jalan Rayakan May Day
- Dunia Hari Ini: Aktivitas Gunung Ruang Kembali Meningkat