Bismillah

Oleh: Dhimam Abror Djuraid

Bismillah
Ilustrasi Gedung Kementerian BUMN. Foto: Ricardo/JPNN

Malah sekarang menjadi ramai lagi setelah cuitan "Bismillah Komisaris" muncul di twitter. Sindiran warganet ini lucu, tetapi tajam.

Ada yang menyebut Bismillah Komisaris sambil mencantumkan BUMN yang diincarnya, misalnya "Bimillah Komisaris PT Antam".

Para politis dan pengamat ramai merespons perkembangan ini. Ada yang mengatakan bahwa twit warganet itu adalah tumpahan kekesalan karena kejengkelan yang meluap. Meski begitu, kejengkelan itu diluapkan dengan sindiran yang sarkas dan cerdas sehingga sulit dijerat oleh Undang-Undang ITE.

Sudah banyak kejadian pengunggah kritik di medsos yang terjerat UU ITE. Musisi Ahmad Dhani Prasetyo yang mengunggah sebutan "idiot" di medsos, akhirnya mendekam di LP Medaeng karena terjerat pasal hate speech, ujaran kebencian.

Sama dengan Abdee, Dhani yang lebih dikenal sebagai Dhani Dewa, juga aktif terjun ke dunia politik dengan aksinya di media sosial maupun di panggung pertunjukan.

Bedanya, Abdee berada di pihak Jokowi, dan Dhani dikenal sebagai pendukung berat Prabowo Subianto.

Dhani bahkan pernah bertarung di arena pilkada mewakili Gerindra. Dhani belum beruntung.

Namun, istrinya, Mulan Jameela, diangkat menjadi anggota DPR RI dari Partai Gerindra melalui pergantian antar-waktu, 2020.

Ungkapan Bismillah menjadi trending karena banyak warganet yang kelihatan kesal atas..

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News