Blak-blakan Muhammad Cerita Ada Oknum Bawaslu Belajar Ngaji Bersama Wanita di Hotel

Blak-blakan Muhammad Cerita Ada Oknum Bawaslu Belajar Ngaji Bersama Wanita di Hotel
Ketua DKPP Muhammad. Foto; Ricardo/JPNN.com

“Ada yang belajar ngaji berdua di hotel, dan bukan muhrim,” ujarnya.

Pria kelahiran Makassar 17 September 1971 ini menambahkan oknum dan perempuan tersebut lantas digerebek oleh anggota lain dari Bawaslu kabupaten itu.

“Ditanya, ngapain? “(Jawabnya) ada satu orang minta belajar ngaji”. Terus kok belajar ngajinya di hotel?” kata Muhammad.

Jadi, kata dia, perkara ini sudah diputus oleh DKPP dengan keputusan bahwa oknum anggota Bawaslu kabupaten tersebut diberhentikan.

“Sudah kami berhentikan. Jadi, (kasusnya) belajar ngaji berdua yang bukan muhrim di hotel,” ujarnya.

Muhammad mengatakan, persidangan kasus asusila seperti ini memang digelar DKPP secara tertutup. Sebab, ujar dia, terlalu vulgar bila dibuka ke publik.

“Sidang ditutup karena agak vulgar. Namun, kalau kasus lain terkait pemilu dibuka terang benderang,” kata Muhammad lagi.

Pada 2019, DKPP menerima 517 pengaduan. Tidak memenuhi syarat untuk disidangkan ada 186, dan memenuhi syarat 331.

Muhammad cerita DKPP pecat oknum Bawaslu karena ketahuan belajar mengaji bersama wanita bukan muhrim di hotel.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News