BMW Tingkatkan Penetrasi Pasar Mobil Diesel

BMW Tingkatkan Penetrasi Pasar Mobil Diesel
BMW Tingkatkan Penetrasi Pasar Mobil Diesel
Mesin 520d sudah standar Euro 3 dan mendapatkan support bahan bakar dari Pertamina (Pertamina DEX), Petronas (Dynamic diesel), Shell Diesel, dan Performance Total. "Kami berharap infrastruktur berupa SPBU yang menyediakan bahan bakar diesel berkualitas tinggi lebih banyak lagi," kata Corporate Communication Head BMW Indonesia, Helena Abidin.

Helena mengatakan bahwa mesin diesel, khususnya milik BMW, menawarkan alternatif di saat pengguna bahan bakar jenis lain terus meningkat. Keuntungan lainnya adalah emisi gas buang yang rendah sehingga sangat ramah lingkungan. "Klaim dari Jerman, mesin 520d ini mengonsumsi satu liter untuk jarak tempuh 19,2 km. Atau bisa sampai sekitar 1200 kilometer kalau diisi full (full tank) sehingga dari Jakarta sampai lewati Surabaya tidak usah mampir SPBU lagi," ungkapnya.

Dari pengujian yang sudah dilakukan, mesin 520d hemat bahan bakar 30 persen jika dibandingkan kendaraan di kelasnya, gas buang 25 persen lebih bersih, dan 50 persen lebih bertenaga. "Memang perawatan mesin diesel lebih mahal tetapi hariannya jauh lebih efisien sehingga akan kami coba tawarkan kepada korporat juga," kata Helena.

BMW Indonesia akan menjalani tantangan edukasi kepada semua pihak agar lebih mengenal dan menggunakan mesin diesel. Di dunia, kontribusi penjualan BMW diesel mencapai 40 persen dan di Eropa mencapai 70 persen. "Di Indonesia sendiri memang masih sangat rendah, di bawah 10 persen, tetapi akan terus kami lakukan edukasi," tekadnya. (gen/ito/jpnn)
Berita Selanjutnya:
Bank Permata Incar 38 Broker

JAKARTA - PT BMW Indonesia meluncurkan sedan premium BMW 520d sebagai salah satu upaya merealisasikan komitmen mengembangkan pasar kendaraan bermesin


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News