BNPP Juga Akui Sulit Awasi Pelabuhan Tikus
Jumat, 07 Juni 2013 – 08:17 WIB

BNPP Juga Akui Sulit Awasi Pelabuhan Tikus
"Sehingga orangnya, barangnya, termasuk aspek keamanannya, bisa terdeteksi. Ini bagian dari upaya mencegah penyelundupan, termasuk penyelundupan narkoba. Sistem pelayanan satu atap di pos lintas batas ini sedang kita godok," ujar Triyono.
BNPP, lanjut dia, juga selalu berkoordinasi dengan TNI AL, juga dengan Kementerian Pertahanan. Gelar pasukan di perbatasan perairan, lanjut dia, juga dalam rangka menekan angka penyelundupan barang-barang haram.
"Selain untuk pengamanan perbatasan negara, gelar pasukan juga mencegah dan menindak penyelundupan," ujar dia.
Diberitakan sebelumnya, Badan Narkotika Nasional (BNN) mengaku kewalahan dalam menghadapi kasus penyelundupan narkoba ke wilayah Indonesia. "Pelabuhan tikus" menjadi pintu masuk vaforit jaringan narkoba internasional untuk memasok barang haram itu.
JAKARTA - Bukan hanya Badan Narkotika Nasional (BNN), Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) juga mengaku bukan hal yang gampang mengawasi pelabuhan-pelabuhan
BERITA TERKAIT
- Kasus Pelecehan Seksual oleh Dokter AY Naik Penyidikan
- Prabowo kepada Wartawan: Bagian Saya Marah-marahi Menteri, Nah Kalian Keluar
- Hakim Menolak Permohonan Praperadilan Tersangka Korupsi PMI Palembang
- Gubernur Rudy Mas’ud Mengunjungi Kediaman Dedi Mulyadi, Ini yang Bahas
- Kepala BNN: 10 Wilayah Ini Rawan Terjadi Penyelundupan Narkoba
- Malik Nuh Jaidi: Harmoni Keluarga yang Menguatkan Langkah Bisnis