Bob dan Limbong Harus Satu Suara
Selasa, 04 Oktober 2011 – 05:50 WIB

LATIHAN TERTUTUP : Timnas Senior yang dipersiapkan menghadapi Qatar pada tanggal 11 Oktober di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2014 saat berlatih di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta. Pelatih Wim Rijerbergen melarang media untuk meliput latihan tersebut tanpa alasan jelas. FOTO :CHARLIE.LOPULUA/INDOPOS
Jacksen menyatakan jika pemainnya, termasuk Boaz dan Ricardo, mengalami kelelahan luar biasa. Selain harus menempuh perjalanan 12 jam sekali terbang, suasana di Iraq juga tidak kondusif karena masih banyak perang.
Baca Juga:
"Pak Limbong kan komisi disiplin dan dia merasa urusan Boaz dan Ricardo itu bagian urusannya. Kalau menurut saya, kalau sudah meminta izin dan masih dihukum itu aneh. Seharusnya Bob Hippy dan Limbong harus saling koordinasi," paparnya. (ali/aww)
JAKARTA -- Beda pendapat antara Bob Hippy dan Bernhard Limbong terkait absennya Boaz Solossa dan Ricardo Salampessy menjadi bukti ada miskomunikasi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Persib Bandung Juara Back to Back, Legenda Ghana Turut Bersukacita
- Trent Alexander-Arnold: Cinta Saya untuk Klub Ini Tidak akan Pernah Pudar
- Rayakan Persib Juara, Bobotoh Berpesta di Jembatan Pasupati Bandung, Meriah
- Gelar Dua Kejurnas Karate, Lemkari Bertekad Cetak Karateka Berkarakter dan Berprestasi
- Kapten Persib Punya Cerita Menarik Sesaat Tim Mengunci Gelar Juara Liga 1
- PBSI Masih Menunggu Hasil MRI Cedera Daniel Marthin