Bocah Dijadikan ‘Pengantin’, Terorisme tak Bisa Diprediksi
Jumat, 26 Agustus 2016 – 16:06 WIB
Sementara itu, meyikapi pentingnya penguatan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara dalam sebuah negara majemuk seperti Indonesia, Achmad Muhibbin Zuhri, dosen Fakultas Tarbiyah Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Surabaya menilai, kemajemukan Indonesia justru modal bagi bangsa dalam membendung paham radikal terorisme.
“ Indonesia yang terdiri dari berbagai suku bangsa dan hidup bersama dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dibungkus semangat Bhineka Tunggal Ika. Karena itu para pendiri bangsa memilih Pancasia sebagai dasar negara. Ini harus diamalkan terus menerus sehingga bangsa Indonesia akan imun dari propaganda paham radikal terorisme,” kata Muhibbin. (jos/jpnn)
JAKARTA – Penguatan nilai kebangsaan yaitu Pancasila dan nilai sosial Bhinneka Tunggal Ika dari usia dini akan menjadi benteng dalam mencegah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Padamkan Kebakaran Kapal di Penjaringan, Gulkarmat Turunkan 12 Branwir & 60 Personel
- Bule Australia Penganiaya Sopir Taksi Dideportasi dari Bali
- PT GPU Sebut Mabes Polri Tangkap 2 Orang Diduga Preman Sewaan yang Mengganggu Perusahaan
- Halalbihalal Peradi SAI, Juniver Girsang Ajak Advokat Bersatu
- Prajurit TNI AL Bantu Padamkan Kebakaran Kapal MT Gebang di Banten
- LQ Indonesia Lawfirm Berhasil Memediasi Pengembang PIK, Charlie Chandra Bebas dari Tahanan