Bom Meledak di Tengah Kerumunan Turis
Selasa, 24 Februari 2009 – 06:35 WIB

Bom Meledak di Tengah Kerumunan Turis
KAIRO - Sebuah bom meledak di pasar Khan el-Khalili yang menjadi tetenger Kota Kairo Minggu (22/2) malam. Seorang siswi Prancis yang sedang berwisata di ibu kota Mesir itu tewas dalam ledakan. Sementara, belasan pelajar yang lain terluka. Kemarin (23/2), pemerintah mengklaim sudah menangkap tiga tersangka pelaku ledakan.
Ledakan itu terjadi saat pasar tersohor tersebut dipadati pengunjung. Baik turis maupun penduduk lokal. Termasuk sedikitnya 40 siswa-siswi SMA dari Leballois-Perret, Paris. Investigasi awal menyebutkan, bom yang meledak tepat di tengah-tengah kerumunan pelajar asal Prancis itu adalah rakitan. Selain seorang siswi 17 tahun yang tewas dan 19 rekannya yang terluka, sebanyak lima warga setempat juga cedera.
"Musibah itu terjadi di hari terakhir tur para pelajar tersebut. Kami benar-benar terpukul dengan kejadian ini," tandas Wali Kota Levallois-Perret Patrick Balkany, seperti dikutip Associated Press kemarin (23/2).
Melalui BBC, Presiden Prancis Nicolas Sarkozy menyatakan bela sungkawanya. Sementara, Perdana Menteri (PM) Francois Fillon mengecam keras serangan yang disebutnya memalukan tersebut. "Ada beberapa orang yang sengaja ingin menggoyahkan stabilitas Mesir, salah satu negara yang moderat di kawasan tersebut," ujarnya. Dia lantas mengimbau masyarakat Prancis untuk menghindari jenis-jenis kekerasan seperti itu.
KAIRO - Sebuah bom meledak di pasar Khan el-Khalili yang menjadi tetenger Kota Kairo Minggu (22/2) malam. Seorang siswi Prancis yang sedang berwisata
BERITA TERKAIT
- Trump Tegaskan Iran Tak Boleh Memiliki Nuklir untuk Alasan Apa pun, Pelucutan Total!
- 2 Kapal Wisata Terbalik di China, 3 Orang Tewas & 14 Hilang
- Berulah di Medsos, Donald Trump Pamer Fotonya Berpose ala Paus Vatikan
- Sekjen PBB Tegaskan Serangan Israel Pelanggaran Terhadap Kedaulatan Suriah
- Uni Eropa Mendesak Israel Segera Cabut Blokade & Buka Akses Bantuan ke Gaza
- Dukung Pernyataan Menlu Sugiono, Wakil Ketua MPR: ICJ Harus Hentikan Kejahatan Israel