Boogaloo Kecil

Boogaloo Kecil
Dahlan Iskan. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - Menunggangi demo juga terjadi di Amerika. Penunggang itu pun ditangkap. Tiga orang. Kulit putih semua. Tiga hari lalu.

Mereka dari kelompok ”Boogaloo” --yang sangat jarang terdengar.

Mereka saling sapa dengan sebutan Boogaloo Bois. Tujuan utama kelompok ini serem: terjadinya perang sipil jilid 2.

Baca Juga:

Anda sudah tahu: perang sipil sipil ”pertama” itu terjadi 1861-1865. Antara negara-negara bagian di selatan dengan yang di utara. Yang pro-perbudakan dengan yang anti.

Kelompok Boogaloo selalu ingin menunggangi apa saja. Mereka menyadari kelompok itu sangat kecil.

Awalnya ingin memanfaatkan demo-demo anti-lockdown. Yang puncaknya terjadi di Michigan. Bulan lalu.

Baca Juga:

Namun yang tiga orang itu jauh dari Michigan. Mereka tinggal di Las Vegas --nun di wilayah barat.

Mereka juga mengincar momen demo anti-lockdown. Siapa tahu bisa ditunggangi. Disiapkanlah bom molotov dan gas dalam tabung. Untuk membuat demo itu nanti rusuh.

Amerika memang seperti menyimpan api dalam sekam. Terutama tiga tahun terakhir.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News