Bos Mayasari Tutup Usia

Bos Mayasari Tutup Usia
Bos Mayasari Tutup Usia
“Sebelum meninggal almarhum selalu berpesan agar perjuangannya bisa diteruskan oleh putra-putra dan cucunya. Yang terakhir, dia berharap agar pembangunan ruang VIP rumah sakit Hj Siti Muniroh cepat rampung,” tutur Anang.

Anang menyatakan, keberhasilan H Engkud mengembangkan usaha transportasi bukan tanpa kendala. Namun demikian, kendala itu bisa dilewati dengan baik. Menurutnya, kelebihan almarhum dalam usahanya, yakni mampu menemukan solusi dalam setiap masalah. Menyelesaikan segala urusan bersama ahlinya, merupakan bagian dari perjalanan almarhum menggapai keberhasilan. Kendati jenjang pendidikan H Engkud diketahui hanya selesai hingga setingkat sekolah menengah pertama.

Saat ini, aset perusahaan milik H Engkud tersebar di sejumlah kota besar, mulai dari Bandung, Jakarta, Bogor, Bekasi hingga Tasikmalaya. Seperti salah satunya di Kota Tasikmalaya, tanah milik PT Mayasari Bakti mencapai lebih dari 60 hektar. Keberhasilan bisnis almarhum mendapat pujian dari tokoh Jawa Barat H Iwan Sulanjana.

Kepada Radar, pengurus Partai Demokrat Jawa Barat ini mengaku salut dan bangga kepada almarhum yang mampu mengelola bisnis transportasi dengan baik. Iwan memastikan keberhasilan itu tidak dicapai dengan gampang. Tidak semua orang bisa melaksanakan hal itu. “Saya salut, sangat salut pada beliau,” tegas Iwan.

TASIK – Direktur Utama PT Mayasari Bakti Utama, H Engkud Mahpud tutup usia, kemarin pukul 08.50. Almarhum menghembuskan nafas terakhir di rumah

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News