BRI Konsisten Terapkan Pro People, Pro Planet, dan Pro Profit Demi Keberlanjutan

Dia berharap program tersebut memberikan dampak ekonomi yang positif bagi masyarakat yang tinggal di sekitar sungai.
"Sampah yang terkumpul dari pembenahan sungai tersebut dipilih dan dipilah, dipisahkan sampah organik dan anorganik atau plastik," kata Aestika.
Kemudian, ujar Aestika, sampah organik yang sudah dipilah bisa dimanfaatkan untuk keperluan masayarakat seperti bahan pupuk kompos, tambahan pakan ternak, urban farming, bahkan bisa diolah menjadi biogas.
Aestika menambahkan, sampah anorganik akan dicacah menggunakan alat pencacah sampah yang BRI sediakan bagi masyarakat.
Proses selanjutnya, kata dia, akan dijual kepada pengumpul sampah dan masyarakat pun memperoleh uang.
“Secara bertahap, setelah Pro Planet dan Pro People terwujud, maka manfaat dari pembersihan sungai dan pengelolaan sampah yang benar akan memberikan keuntungan ekonomis bagi masyarakat sekitar, sehingga Pro Profit dapat direalisasikan," kata dia.
Tidak hanya itu, ungkap Aestika, uang dihasilkan dari penjualan sampah ke depan akan ditabung.
"Melalui rekening BRI dan bisa ditarik lewat AgenBRILink, Unit Kerja BRI, maupun jaringan e-channel milik BRI lainnya,” ujar Aestika. (jpnn)
Bank Rakyat Indonesia (BRI) sebagai BUMN berkomitmen untuk terus mengutamakan prinsip-prinsip sustainable development dalam menjalankan praktik usahanya.
Redaktur & Reporter : Elvi Robia
- Srikandi BUMN Ajak Seluruh Perempuan di Indonesia Berani Tampil & Jadi Agen Perubahan
- Wasekjen Hanura Kritik Pertemuan Erick Thohir dengan KPK dan Kejagung Soal UU BUMN
- Sidang Gugatan Pedagang Ayam vs BRI Ditunda Lagi, Haris Azhar Kritik Ketidaksiapan Bank
- Memahami Gagasan Presiden Prabowo Tentang Mengurangi Ketergantungan dengan Negara Lain
- PNM Mekaar Buka Peluang Akses Pembiayaan Bagi Banyak Keluarga di Berbagai Daerah
- MDI Ventures lewat Amvesindo Ambil Peran dalam Peluncuran Maturation Map