Bripka MN Tembak Briptu HT dari Jarak Dekat, Tak Ada Ampun

Bripka MN Tembak Briptu HT dari Jarak Dekat, Tak Ada Ampun
Bripka MN menembak Briptu HT dari jarak dekat. Ilustrasi. Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, MATARAM - Bripka MN menembak rekan sesama polisi Briptu HT dari jarak dekat.

Aksi penembakan tersebut terjadi di pintu gerbang rumah yang dihuni korban, yakni di kawasan BTN Griya Pesona Madani, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat.

"Posisinya berhadapan, jadi jarak tembaknya sangat dekat, hanya 70 sentimeter," ungkap Dirreskrimum Polda NTB NTB Kombes Hari Brata di Mataram, Rabu.

"Posisinya pas dia (korban) buka pintu gerbang, senjata itu kemudian ditodongkan (pelaku). Jadi di pintu gerbang itu (aksi penembakan), langsung," ungkap dia.

Sebelum akhirnya menembak HT menggunakan senapan serbu perorangan SS-V2 Sabhara, pelaku sempat menyampaikan sebuah kalimat yang berisi peringatan terhadap korban.

"Saat itu dia (pelaku) hanya menyampaikan, 'kamu sudah sering saya ingatkan', langsung (menembak korban)," ucap dia.

Motif pelaku menembak korban hingga tewas diduga karena persoalan asmara. Pelaku cemburu kepada korban yang diduga memiliki hubungan gelap dengan istrinya.

Untuk mengungkap indikasi tersebut, Hari memastikan bahwa penyidik masih melakukan pendalaman lebih lanjut. Salah satunya dengan melakukan pemeriksaan seluruh riwayat percakapan yang ada pada ponsel pintar korban, pelaku dan istrinya.

Bripka MN menembak rekan sesama polisi Briptu HT dari jarak dekat. Pelaku cemburu karena korban memiliki hubungan gelap dengan istrinya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News