Bu Nur Meminta MenPAN-RB Lebih Peka terhadap Nasib Honorer K2 Tenaga Teknis Administrasi

Dia menegaskan, kalau pemerintah tidak mau membahas, seharusnya revisi UU ASN tidak usah lagi dimasukkan dalam Prolegnas Prioritas 2021.
"Jangan hanya PHP (pemberi harapan palsu)," tegasnya.
Nur Baitih memberikan apresiasi kepada semua anggota Komisi II DPR yang masih peduli dengan tenaga administrasi dan menanyakan soal revisi UU ASN.
Nur berharap semua pihak betul-betul memperhatikan enam kesepakatan raker tersebut.
Apalagi, lanjut dia, hasil raker itu ditandatangani semua unsur pimpinan Komisi II DPR, menPAN-RB, kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN), serta ketua Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).
Oleh karena itu, Nur Baitih mengingatkan jangan sampai hasil raker itu hanya sekadar perjanjian di atas kertas.
"Kalau tenaga teknis dan administrasi tidak dicarikan solusinya, masalah honorer K2 tidak akan pernah selesai. Mereka seperti bola dipingpong sana-sini," kata Nur Baitih. (esy/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Ketua Forum Honorer K2 DKI Jakarta Nur Baitih meminta menPAN-RB lebih peka terhadap nasib honorer K2 tenaga teknis administrasi yang belum diakomodasi dalam rekrutmen ASN.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Gembira, Honorer Non-Database BKN Diusulkan jadi PPPK Paruh Waktu, Daftar Nama Keluar
- BSKDN Kemendagri & Taspen Life Teken Komitmen Perlindungan Sosial bagi ASN
- Soal Jadwal Pengangkatan CPNS & PPPK 2024, Pak Alim Sanjaya Beri Penjelasan Begini
- Sudah Ada yang Masuk Daftar Hitam, Tak Bisa Daftar CPNS & PPPK
- Gerakan Rakyat Gandeng BEM UIN Jakarta dan Unindra Bahas Revisi UU ASN
- 5 Berita Terpopuler: Ada Uang Setoran Masuk, Banyak NIP CPNS & PPPK Terbit, Memalukan dan Tidak Elegan