Budidaya Kopi Tirto Melibatkan Ratusan Petani di Sejumlah Daerah

Budidaya Kopi Tirto Melibatkan Ratusan Petani di Sejumlah Daerah
Ilustrasi kopi. Foto : Ricardo/JPNN.com

Selain itu, Nirudaya pun mengadakan pelatihan pengolahan biji kopi untuk menghasilkan minuman kopi yang digemari konsumen.

“Dalam industri kopi yang semakin berkembang, ada hal-hal yang juga perlu diingat dan harus berjalan beriringan dengan kemajuan industri tersebut. Di antaranya memberdayakan dan menciptakan kesempatan dari sisi ekonomi untuk para petani, memperkuat keamanan pangan, dan memerhatikan keberlanjutan lingkungan,” jelas Irvan Helmi.

Semangat Kopi Tirto diharapkan sejalan dengan para penggiat Organisasi Kopi Internasional Milan yang menjadikan tanggal 1 Oktober 2015 sebagai Hari Kopi Internasional.

Pada momen tersebut dikampanyekan tentang perdagangan kopi yang adil serta kesejahteraan para petani kopi.

Terkait inisiatif ini, Budi Rahardjo, Agriculture and Economic Development Manager Danone Indonesia mengungkapkan, kopi sebagai bagian dari tradisi masyarakat Indonesia perlu diperhatikan, mulai dari lingkungan tumbuhnya hingga kesejahteraan petaninya.

Selain untuk memberikan kesejahteraan kepada petani, juga menjaga kualitas dan kuantitas air serta keberlanjutan lingkungan.

Dibutuhkan pemahaman dari para mitra petani melalui berbagai pembekalan untuk menerapkan sistem pertanian kopi yang ramah lingkungan.

"Hal ini sejalan dengan visi Danone One Planet, One Health di mana kami percaya kesehatan dan keberlanjutan lingkungan adalah hal yang saling berhubungan,” ucap Budi.

Saat ini produk Kopi Tirto sudah tersedia di pasaran untuk dinikmati para penikmat kopi tanah air.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News