Bujang dan Lisnawati Menjerit, Harga Karet Anjlok, Paling Rendah Sepanjang Sejarah
Kamis, 02 April 2020 – 20:59 WIB
“Tiap daerah di sini, berbeda harganya. Yang jelas, selama corona ini harga hasil bumi daerah ini anjlok, petani menjerit,” tuturnya.
Bujang dan Lisnawati berharap pemerintah daerah menyikapi ini dengan membantu menaikkan harga jual karet atau memberikan subsidi.
Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM Solsel Budiman menuturkan, harga karet memang turun drastis selama pandemi Covid-19. Dia berharap pandemi cepat berlalu dan harga karet kembali normal. (ard/padangekspres)
Harga karet jatuh ke titik terendah lantaran wabah virus corona. Para petani berharap pemerintah punya solusi.
Redaktur & Reporter : Adek
BERITA TERKAIT
- Indonesia Harus Antisipasi Aturan Bebas Deforestasi di Uni Eropa
- Anies Berjanji Bikin Harga Karet Melambung Tinggi demi Petani
- 1 Warga Palembang Positif Covid-19, Dinkes Sumsel Imbau Masyarakat Kembali Pakai Masker
- Satu Warga Palembang Positif Covid-19
- Marfiandhika Arief: Gaji PPPK Sudah Dibayarkan Semuanya Sesuai Janji
- Bertemu Ketua Parlemen Thailand, Mendag Zulkifli Hasan Dorong Harga Karet Menguat