Bukan Mak Erot tapi Mak Erat, Tambah Satu Sentimeter Rp 700 Ribu

Bukan Mak Erot tapi Mak Erat, Tambah Satu Sentimeter Rp 700 Ribu
BIKIN GEDE: Muhammad Abdullah menunjukan salah satu ramuan yang digunakan untuk memperbesar alat vital pria di tempat praktiknya yang berada di kawasan Gontoran, Selagalas, Kota Mataram, Senin (15/5). Foto: Lalu Mohammad/Lombok Post/JPNN.com

“Kalau dulu nenek masih di sini, mungkin bisa diurut, tetapi sekarang ya cuma pakai ramuan tradisional saja. Kebanyakan para wanita café yang sering minta (memperbesar dada),” bebernya.

Tarif untuk memperbesar alat vital, rata-rata antara Rp 600 ribu sampai Rp 700 ribu. Ia menyebut sudah ribuan pasien yang ia tangani.

Dia mengklaim 80 persen pasiennya mengaku puas dengan hasil kerjanya. Sisanya, masih belum menunjukkan hasil memuaskan.

“Ya karena tadi dia pakai silikon atau sudah lebih dahulu minum obat-obatan kimia,” ujarnya. (*/r5)


Siapa yang tak pernah dengar pengobatan tradisional Mak Erot? Hanya saja, yang di Mataram ini namanya bukan Mak Erot, tapi Mak Erat.


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News