Bukit Siguntang, Peninggalan Sriwijaya yang Terlihat Merana Dijaga Kuncen Tanpa Gaji

Satu dari tiga juru kunci itu ialah Salim (50). Saat ditemui JPNN.com belum lama ini, pria paruh baya itu itu sedang duduk menjaga makam Putri Kembang Dadar atau Putri Melur.
"Alhamdulillah saya dipercaya untuk menjaga makam Putri Kembang Dadar," katanya.
Salim, juru kunci atau penjaga makam di Bukit Siguntang. Foto: Cuci Hati/JPNN.com
Selain pusara Putri Kembang Dadar, enam kuburan lain di lokasi itu adalah makam Raja Sigentar Alam, Putri Rambut Selako, Pangeran Batu Api, Pangeran Djunjungan, Pangeran Bagus Karang, dan Pangeran Bagus Kuning.
Sebagai penjaga makam, Salim tidak digaji. Tidak ada pula honor dari pemda setempat untuk penjaga kuburan di situs lawas itu.
"Selama menjaga makam di sini, saya tidak pernah menerima gaji dari Pemerintah Kota Palembang," katanya.
Walakin, Salim dan dua kuncen lainnya nyaris tak pernah libur. Dia beralasan rutinitasnya membersihkan makam-makam itu didasari niat beramal.
Bukit Siguntang merupakan salah satu peninggalan Kerajaan Sriwijaya. Bukit di tepi Sungai Musi itu merupakan lokasi pemakaman pembesar Kerajaan Sriwijaya.
- Prof Azril: PIK 2 Harus Menjadi Model Pariwisata Urban
- Traveloka Luncurkan EPIC Sale Serentak Pertama di Asia Pasifik
- Politikus PSI Kevin Wu: PIK Tumbuh Jadi Salah Satu Destinasi Wisata Religi dan Ruang Toleransi di Jakarta
- Wisatawan Indonesia Diharapkan Berbondong-bondong Liburan ke Taiwan
- 4 Langkah Pantai Indah Kapuk Jadi Destinasi Wisata Kelas Dunia
- Atraksi Balon JUMBO di Pasir Putih PIK Cuma Sampai 16 April 2025, Warganet Heboh!